Forbes Jelaskan Kontroversi Bintang Guardians of the Galaxy Chris Pratt, Sempat Trending di Twitter
Chris Pratt menjadi trending di Twitter beberapa hari terakhir, setelah Amy Berg, pembuat film dokumenter mengunggah cuitan: 'One has to go'
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Tindakan tersebut memicu teori konspirasi bahwa Pratt diam-diam adalah pendukung Trump.
Baca juga: Trump Umumkan akan Hapus Sudan dari Daftar Negara Sponsor Terorisme
Hollywood reporter melaporkan, fakta Chris Pratt tak menghadiri penggalangan dana virtual untuk Joe Biden, yang dihadiri sesama bintang Avenger, memperkuat asumsi bahwa dia pendukung Trump.
Tapi, Chris Pratt bukan satu-satunya anggota Marvel yang hilang, baik Robert Downey Jr dan Brie Larson juga absen dari acara tersebut.
Namun, orang-orang sepertinya tidak peduli tentang hal itu.
Untuk memperjelas, semua ini adalah spekulasi singkatnya:
"Tampaknya Pratt termasuk dalam kelompok agama yang mengalami kemunduran sosial, tetapi tidak pernah menyuarakan dukungan untuk diskriminasi berbasis agama, atau untuk Donald Trump," terang Forbes.
Itu saja?
Baca juga: Black Panther 2 Disebut Akan Mulai Syuting Maret 2021, Apa Tanggapan Disney dan Marvel?
Baca juga: Pemeran T’Challa di Film Marvel Black Panther, Chadwick Boseman Meninggal Dunia
Kontroversi Kucing
Selain spekulasi di atas, Chris Pratt dimasalahkan karena kucing.
Tidak sedikit pun.
Semua spekulasi ini hanya gosip di internet.
Tak akan ada yang melewatkan Guardian of the Galaxy berikutnya, karena Chirs Pratt disebut pendukung Trump.
Dia hanya 'Chris yang terburuk'.
"Tapi agar adil, dibandingkan dengan Chris Evans dan Chris Hemsworth, saya pikir sebagian besar Chris mungkin gagal." terang Forbes.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)