Hotma Sitompul Sebut Hotman Paris Tak Utamakan Perdamaian Selama Jadi Kuasa Hukum Desiree Tarigan
Dasar itulah yang menjadi alasan Hotma Sitompul mengadukan Hotman Paris ke Dewan Kehormatan Peradi pada April 2021 lalu.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hotma Sitompul menilai rekan seprofesinya Hotman Paris tak mengutamakan perdamaian saat mendampingi istrinya, Desiree Tarigan, sebagai kuasa hukum.
Hal itu yang menjadi salah satu alasan Hotma mengadukan Hotman Paris ke Dewan Kehormatan Peradi pada April 2021 lalu.
"Yang kami adukan adalah dia tidak melakukan upaya damai. Dan itu tidak dinilai sama sekali oleh Majelis Hakim," kata Hotma saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (4/10/2021).
Tak hanya itu, Hotma juga mengadukan pria yang identik mengenakan banyak perhiasan di jarinya ini dinilai telah merendahkan martabat seorang advokat atas perilakunya.
"Kedua, dia merendahkan martabat advokat. Semua ada pasalnya. Seperti kata Majelis bilang enggak apa-apa, mau bertingkah apa pun tidak melanggar etika selama kalian tidak bicara sebagai advokat. Itu kata Majelis. Saya tidak bicara sebagai advokat. Saya bicara sebagai masyarakat," lanjutnya.
Bahkan Hotma menyebut jika Hotman Paris telah melanggar kode etik advokat karena telah mengadu domba dan merusak Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi).
Baca juga: Soal Putusan Peradi Terhadap Hotman Paris, Hotma Sitompul: Saya Sungguh Sedih
"Di sini saya melihat malah Hotman Paris berhasil mengadu domba dan merusak Peradi, sehingga Peradi melanggar kode etik. Hebat Hotman Paris, bisa mengatur keputusan majelis," tutur Hotma.
Sebagai informasi, pihak Hotma Sitompul melaporkan Hotman Paris sebagai kuasa hukum Desiree Tarigan ke Komisi Pengawas Advokat (KPA) pada April 2021 lalu.
Baca juga: Hotma Sitompul Sebut Hotman Paris Contoh Buruk untuk Advokat Muda
Baca juga: Hotma Sitompul Tunjukkan Bukti Foto Hotman Paris dengan Seorang Wanita, Sebut Itu Langgar Kode Etik
Pelaporan itu terkait pelanggaran kode etik Hotman Paris yang dinilai memojokkan, menjelekkan, dan mengolok-olok, serta memprovokasi dan mengekspos Hotma Sitompul.
Perkara ini bermula saat Hotman Paris sebagai kuasa hukum Desiree menyindir Hotma Sitompul.
Hotman Paris saat itu tengah menemani Desiree Tarigan yang buka suara mengenai isu pengusiran dari rumah hingga pembangunan pagar pembatas.
Lantas, Hotma Sitompul menganggap Hotman Paris telah memanas-manasi dan memperkeruh permasalahan yang ada.