Fakta Pemeriksaan Rachel Vennya, Dikawal Bodyguard dan Kekasih, Jelaskan Kronologi Lalu Minta Maaf
Rachel Vennya akhirnya menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya. Ia dipanggil polisi untuk klarifikasi seputar kabar soal kaburnya dari karantina.
Editor: Anita K Wardhani
"Namun setelah itu dia keluar lagi, seperti itu," bebernya.
Terkait kepergian Vennya dari Wisma Atlet Padengaman, Herwin tak bisa menjelaskan alasannya.
Ia menunggu hasil pemeriksaan hari ini untuk mengetahui alasan Vennya dan kekasihnya pergi dari Wisma Atlet sebelum masa karantina berakhir.
"Itu nanti ditanyakan ke pihak kepolisian saja. Itu baru diperiksa oleh Polda Metro Jaya," ucap Herwin.
Sekedar informasi, Rachel Vennya melalui kanal YouTube Boy William membantah kabur dari Wisma Atlet Pademangan.
Ia mengatakan bahwa saat itu dirinya tidak sama sekali menyambangi Wisma Atlet sehingga tak bisa disebut kabur.
Dua Oknum TNI Bantu Rachel Vennya Kabur dari Karantina
Heboh kaburnya Selebgram Rachel Vennya dari karantina di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran akhirnya terkuak.
Rupanya Rachel bisa lolos melewati proses karantina berkat bsntuan aparat dari TNI AU.
Kodam Jaya mengumumkan hasil penyelidikan perihal sementara terkait kaburnya Rachel Vennya saat karantina.
Dari hasil penyelidikan sejauh ini terungkap ada dua oknum anggota TNI AU yang terlibat meloloskan Rachel sejak kepulangannya dari Amerika Serikat September lalu.
"Penyelidikan kemarin, dilakukan pendalaman memang ada dua oknum yang bekerja sama. Keduanya dari TNI AU," kata Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (21/10/2021).
Herwin menuturkan ada dua oknum TNI AU dari satuan berinisial IG dan FS. IG diketahui membantu proses kaburnya Rachel Vennya di RSDC Pademangan saat menjalani karantina.
"Yang Satgas Bandara itu berasal dari Korps AU dan satu kemudian yang di Wisma Atlet itu berasal dari Wing Satu Paskhas," ungkap Herwin.
Akibat ulah oknum itu telah, keduanya kini dinonaktifkan dari satuan Kogasgapad. Keduanya tengah mengikuti proses pemeriksaan di Polisi Militer.
"Nanti akan diperiksa oleh Polisi Militer di satuan asalnya," tutur Herwin.
Sebelumnya, pihak Kodam Jaya telah mengkonfirmasi bahwa akan dilakukan penyelidikan terkait kaburnya Rachel dari proses karantina. Oknum TNI anggota pengamanan Bandara Soekarno-Hatta berinisial FS diduga membantu Rachel saat tiba di Jakarta dari AS.
FS sudah dinonaktifkan dari kesatuan TNI AU. Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS mengatakan FS dinonaktifkan sejak Kamis (14/10/2021). Dia mengatakan FS dinonaktifkan oleh Pangdam Jaya Mayjen Mulyo Aji.
"Sudah dinonaktifkan. FS dinonaktifkan sejak 14 Oktober 2021," kata Herwin kepada wartawan di Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (15/10).
Herwin menyebut FS dikembalikan ke kesatuan militernya. Namun dia tidak menyebut secara detail FS dikembalikan ke kesatuan militer mana.
"Yang bersangkutan sudah dinonaktifkan untuk dikembalikan ke kesatuan," kata Herwin.
(Tribunnews.com/Bayu Indra Permana/Fandi Permana)