Beda Sikap Rachel Vennya dan Kekasihya Salim Nauderer Saat Kembali Diperiksa Polisi, Lebih Tenang
Ada perbedaan yang cukup kentara ketika Rachel Vennya dan kekasihnya, Salim Nauderer hadir di Polda Metro Jaya untuk diperiksa.
Editor: Anita K Wardhani
Ia juga menjamin jika selama ini Rachel berkomitmen untuk taat pada seluruh proses hukum yang berjalan kepolisian.
"Seperti yang telah saya sampaikan sebelumnya, Rachel akan taat dan patuh atas setiap dan seluruh proses hukum ini," tambah Indra.
Mungkinkah dalam pemeriksaan kali ini Rachel Vennya akan berubah statusnya menjadi tersangka?
Polisi dalam keterangan terakhir mengatakan, meski kasusnya sudah naik ke penyidikan, Rachel masih berstatus saksi.
"Masih pemeriksaan sebagai saksi dulu," ujar Tubagus.
Peningkatan perkara ke penyidikan ini dilakukan usai gelar perkara oleh penyidik yang menemukan dugaan pidana dalam kasus pelanggaran karantina kesehatan itu.
"Jadi sudah naik penyidikan persangkaan Undang-Undang Kekarantinaan dan Wabah Penyakit. Ancaman 1 tahun penjara," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (27/10/2021).
Meski sudah naik ke tingkat penyidikan dan berstatus saksi, Rachel terancam menjadi tersangka apabila terbukti melakukan pelanggaran kekarantinaan.
Rachel bersama pacarnya Salim Nauderee dan manajernya Maulida Khairunnia diduga kabur dari karantina seusai berlibur di Amerika Serikat pada September 2021 lalu.
Jejak Kasus Rachel Vennya, Dibantu Oknum TNi Lakukan Pelanggaran Karantina
Belakangan terkuak, bahwa aksi Rachel dkk itu dibantu oleh dua oknum anggota TNI Angkatan Udara (AU).
Bahkan, kedua oknum itu membantu pelarian Rachel sejak ketibaannya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Menurut Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS, kedua oknum itu telah diperiksa secara internal oleh Puspomau. Berdasarkan hasil penyelidikan, kedua oknum itu terbukti dari pengakuannya telah membantu proses kaburnya Rachel dkk.
"Penyelidikan kemarin, dilakukan pendalaman memang ada dua oknum yang bekerja sama," kata Herwin di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (21/10/2021).
Kedua oknum tersebut masing-masing berinisial IG dan FS, kedua oknum ini membantu Rachel dkk di Bandara Soekarno-Hatta dan Wisma Atlet Pademangan. Mereka berasal dari satuan Koops AU dan Paskhas.
Selain diperiksa Polisi Militer dari satuan masing-masing, keduanya juga telah diperiksa penyidik Ditreskrimum Polda Metro pada Kamis (21/10/2021) lalu.