Laporkan Netizen karena Pencemaran Nama Baik, Ini Profil Shani JKT48
Nama Shani Indira Natio atau yang akrab disapa Shani JKT48 kembali jadi sorotan usai lapor kasus pencemaran nama baik. Ini profilnya.
Penulis: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nama Shani Indira Natio atau yang akrab disapa Shani JKT48 kembali jadi sorotan usai lapor kasus pencemaran nama baik.
Bersama manajemen JKT48 Selasa 18 November 2021, Shani JKT melaporkan sebuah akun Twitter atas dugaan tindak pencemaran nama baik ke Polda Metro Jaya.
Keputusan Shani dan tim JKT48 membuat laporan karena tidak ada itikad baik dari pemilik akun @kazeo_77 yang diduga sudah melakukan pencemaran nama baik.
Keputusan untuk membuat laporan tersebut diumumkan oleh tim JKT48 melalui akun Twitter.
"Dikarenakan tidak adanya respon dari @kazeo_777 terhadap peringatan yang kami kirimkan pada tanggal 13 November 2021," tulis manajemen JKT48 dikutip Tribunnews.com, Rabu (17/11/2021).
"Hari ini 16 November 2021 @N_ShaniJKT48 bersama JKT48 Operation Team telah melaporkan ybs ke SPKT Polda Metro Jaya atas Pencemaran Nama Baik Melalui Media Elektronik," lanjutnya.
Dalam laporan yang diajukkan Shani bersama manajamen JKT48, nama terlapor masih dalam lidik.
Pemilik akun Twitter @kazeo_77 diduga melakukan pencemaran nama baik dengan menyebut Shani dan dua member lainnya yakni Gracia dan Feni menyogok manajemen agar nama mereka terus dipromosikan.
"Gw yakin ya, nih pasti Shani
gracia sama feni udah ngebayar si
fufuritsu biar nama mereka lebih
di utamakan dan di up terus!!!," tulis pemilik akun @kazeo_77.
Hingga kini Tribunnews.com masih berusaha menghubungi manajemen JKT48 untuk meminta penjelasan soal laporan tersebut.
Profil Shani JKT48
Gadis bernama lengkap Shani Indira Natio ini adalah anggota generasi ketiga JKT48.
Dikutip dari wikipedia, Shani bergabung dengan menjadi member idol JKT 48 sejak 2014.
Shani yang mempunyai tinggi badan 166 cm dan berat 51 kg ini berasal dari Jogja ini dikenal sebagai member yang sering diam.
Shani memiliki percampuran antara ayahnya yang berdarah Tionghoa berasal dari Medan, Sedangkan ibunya yang berdarah Jawa berasal dari Solo.