"Karena kupikir dia kan berbadan dua, saya siapkan," ucapnya.

Bahkan, ia juga meminta tolong para pekerja di rumahnya untuk membersihkan rumah saat Indah pulang.

Indah disambut layaknya seorang ratu.

"Saya itu kalau tau Indah datang, semua saya kasih tau (kepada pekerja di rumah) jangan sampai dikoreksi ke dia, pasti larinya ke saya."

"Kita itu prepare kalau dia datang, kayak ada raja, kita hormat, karena itu anak tidak pernah jahat sama kita," sambungnya.

Sementara itu, beberapa waktu lalu Indah pulang, tetapi Nursyah tak terlihat.

Ia pun memberikan klarifikasi.

"Itu kan saya tidak tau datangnya Indah malem-malem, jam 10 kalau nggak salah."

"Pagi saya baru dikasih tau sama anakku yang laki-laki," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Nursyah juga mengaku bahwa Indah tak lagi menghubunginya.

Indah justru lebih memilih untuk meminta bantuan kepada Arie Kriting.

"Dia tidak lagi panggil saya mami, dia panggil dia dia dia (suaminya)," pungkasnya.

Sementara itu, dalam dokumentasi yang berbeda, Arie Kriting mengaku pasrah kepada sang pencipta lantaran hubungannya dan Indah kurang baik dengan ibunda Indah.

"Kalau saya sih lebih kita hadapi dan kita pasrah sama Allah aja lah."