Nasida Ria Meriahkan Festival Musik di Jerman, Sukses Bikin Para Bule Histeris hingga Berjoget
Grup kasidah Nasida Ria sukses memeriahkan festival musik internasional Documenta Fifteen di Jerman.
Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Salma Fenty
Meskipun bernuansa keislaman, Nasida Ria tidak hanya membawakan lagu-lagu sholawatan dan nasihat-nasihat Islami saja, namun juga kritik sosial.
Musik Nasida Ria terinspirasi dari musik dakwah Arab, bahkan tiga album mereka banyak lagu yang menggunakan Bahas Arab.
Namun seusai mendapatkan saran dari kyai Ahmad Buchori Masruri, dakwah Nasida Ria melalui musik akan lebih efektif jika berbahasa Indonesia.
Gaya Nasida Ria pun diubah dan Masruri juga menulis lagu untuk mereka dengan nama samaran Abu Ali Haidar.
Dari situlah musik Nasida Ria yang baru mulai populer melalui lagu legendaris seperti Pengantin Baru, Tahun 2000, Jilbab Putih, Anakku dan Kota Santri.
Baca juga: Idap Tumor Payudara, Marshanda Akui Pasrah Hadapi Kematian, Sudah Siapkan Warisan untuk Sienna
Baca juga: Tengah Berseteru, Razman Nasution Bandingkan Kecantikan Putrinya dengan Denise Chariesta
Berita lain terkait grup kasidah Nasida Ria
(Tribunnews.com/Indah Aprilin) (Kompas.com/Ady)