FAKTA 2 Koper Uang Rp 500 Juta dari Paula Verhoeven: Bukan untuk Bonge, Tak Terima Sepeser Pun
Kata Willie Salim,ternyata 2 koper uang senilai Rp 500 juta yang dipamerkan Paula Verhoeven di rumah Bonge bukan untuk ikon Citayam Fashion Week Bonge
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
“Terus tetangganya pada jabat tangan Bonge pas dijalan ‘selamat ya dapat Rp 500 juta.’ Bonge enggak nerima uang sama sekali gitu,” tutupnya.
Momen Paula Bawa Uang 500 Juta Sempat Disentil
Momen Paula Verhoeven berikan uang ke remaja viral di Citayam Fashion Week, Bonge sebelumnya sempat ikut disentil.
Penulis novel, Okky Madasari turut mengkritik Baim Wong terkait pendaftaran HAKI Citayam Fashion Week ini.
Baca juga: Sindiran Pedas dan Saran Ridwan Kamil untuk Baim Wong: Pendaftaran HAKI ke Kemenkumham Dicabut Saja
Ia menilai cara bisnis Baim Wong tersebut adalah memalukan serta miskin imajinasi hingga kreativitas.
Okky menyentil momen ketika Baim Wong dan Paula Verhoeven mendatangi rumah salah satu founder Citayam Fashion Week, Bonge ke rumahnya dan membawa dua koper berisi uang.
Dirinya pun meminta agar Baim Wong merasa malu kepada pemuda Citayam karena mampu membuat suatu fenomena dan viral di masyarakat.
"Datang ke rumah pemuda Citayam dengan duit cash dua koper. Mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI. Pada akhirnya ini memang soal bisnis. Tapi sungguh contoh bisnis yang norak, nggak tahu malu, miskin imajinasi & kreativitas," tulisnya di akun Twitter pribadinya, @okkymadasari pada Minggu (24/7/2022).
Paula Verhoeven diketahui mengunjungi rumah Bonge di daerah Cilebut, melalui vlognya di channel Baim Paula yang diunggah, Kamis (21/7/2022) silam.
Dalam aksinya itu, Paula Verhoeven memberikan uang Rp 500 juta secara tunai pada Bonge.
Uang tersebut dibawa Paula menggunakan dua buah koper.
"Jadi Baim Paula akan mengajak Bonge bikin event Citayam Fashion Week. Kita udah sediain uang sebesar Rp 500 juta," kata Paula pada Bonge.
Paula menganggap sosok Bonge sekarang memiliki pengaruh besar di daerah Dukuh Atas yang kini kerap disebut SCBD atau Sudirman, Citayam, Bojong Gede dan Depok itu.
"Kita niatnya mengembangkan anak-anak muda sekarang, lebih positif, lebih kreatif, lebih inovatif," tambah Paula.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.