Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Polisi Periksa 2 Penanggung Jawab Berdendang Bergoyang, Ada Kemungkinan Ditetapkan Sebagai Tersangka

Polisi juga memberhentikan penampilan di hari kedua festival musik 'Berdendang Bergoyang' sekitar pukul 22.10 WIB

Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Polisi Periksa 2 Penanggung Jawab Berdendang Bergoyang, Ada Kemungkinan Ditetapkan Sebagai Tersangka
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin saat ditemui awak media di Kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, Senin (12/9/2022). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin mengatakan sedang memeriksa dua penanggung jawab dari festival musik 'Berdendang Bergoyang'.

"Kami saat ini tengah melaksanakan pemeriksaan terhadap dua orang dari EO nya," kata Komarudin saat dikonfirmasi, Minggu (30/10/2022).

"(Satu orang) penanggung jawab event, kalau yang satu itu hanya menyiapkan perlengkapan lah," lanjutnya.

Komarudin menjelaskan apabila ditemukan adanya unsur pidana maka kasus ini akan terus diproses.

Bahkan tak menutup kemungkinan untuk ditetapkan sebagai tersangka apabila adanya unsur pidana.

Baca juga: Polisi Sebut Banyak Penonton yang Pingsan di Hari Kedua Festival Musik Berdendang Bergoyang 

"Ya mana kala kita menemukan ada unsur pidana tidak menutup kemungkinan untuk kita proses," jelas Komarudin.

Berita Rekomendasi

Seperti diketahui, perizinan festival musik 'Berdendang Bergoyang' dicabut untuk penampilan hari ketiga.

Polisi juga memberhentikan penampilan di hari kedua festival musik 'Berdendang Bergoyang' sekitar pukul 22.10 WIB.

Hal ini lantaran penonton yang datang 3 kali lipat lebih banyak dari permohonan izin yang sudah ditetapkan pada hari pertama.

Tak hanya itu, adanya saling dorong dari penonton dan banyaknya yang pingsan juga menjadi pertimbangan polisi untuk memberhentikan konser tersebut.

Terlebih, dari 5 panggung yang ada, hanya terdapat 1 tenda kesehatan dengan petugasnya hanya 5 orang bahkan tata letak jalur evakuasi festival musik ini sangatlah buruk.

"Jalur evakuasi yang tertutup oleh adanya tumpukan pengunjung karena penempatan booth yang tidak memperhatikan faktor keselamatan," jelas Komarudin.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas