Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Profil Nano Riantiarno Pendiri Teater Koma Tutup Usia, Ini Rekam Jejak dan dan Karya-karyanya

Aktor, penulis sekaligus sutradara ini mengembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit setelah lama sakit. Berikut rekam jejaknya

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Profil Nano Riantiarno Pendiri Teater Koma Tutup Usia, Ini Rekam Jejak dan dan Karya-karyanya
TRIBUN/DANY PERMANA
Pendiri sekaligus pimpinan Teater Koma Nano Riantiarno menceritakan tentang sejarah penullisan naskah Teater J.J Sampah-sampah Kota dalam konferensi pers jelang pementasan teater tersebut di Sanggar Teater Koma, Bintaro, Jakarta, Selasa (29/10/2019). Pementasan Teater Koma yang didukung oleh Bakti Budaya Djarum Foundation tersebut akan disutradarai oleh putra Nano, Rangga Riantiarno. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA 

08. Jujur Itu .. (sandiwara untuk anak-anak) 1979

09. Nyanyian Air Hujan 1979

10. Langit Kelabu 1979

11. Angin 1977

Pemain Teater Koma mementaskan lakon berjudul Sie Jin Kwie Melawan Siluman Barat yang disutradarai Nano Riantiarno di Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Kamis (9/11/2017). Pementasan ke-150 Teater Koma yang didukung oleh Bakti Budaya Djarum Foundation itu digelar hingga Minggu (19/11). TRIBUNNEWS/HO
Pemain Teater Koma mementaskan lakon berjudul Sie Jin Kwie Melawan Siluman Barat yang disutradarai Nano Riantiarno di Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Kamis (9/11/2017). Pementasan ke-150 Teater Koma yang didukung oleh Bakti Budaya Djarum Foundation itu digelar hingga Minggu (19/11). TRIBUNNEWS/HO (TRIBUN/HO)

Baca juga: Sal Priadi Kini Lebih Suka Akting, Ungkap Rencana Main Teater

12. Rumah Kertas (Trilogi RUMAH KERTAS III) 1978

13. Marah atawa Astana, atau Maaf.Maaf.Maaf. 1979

14. J.J atawa Jian Juhro 1980

BERITA TERKAIT

15. Kontes 1980

16. Bom Waktu 1982

17. Opera Kecoa 1985

18. Opera Julini 1986

19. Opera Primadona 1988

20. Sampek Engtay 1988

21. Banci Gugat 1989

22. Konglomerat Burisrawa 1990

23. Pialang Segi Tiga Emas 1990

24. Suksesi 1990

25. RSJ atau Rumah Sakit Jiwa 1991

26. Opera Ular Putih 1994

27. Sang Demonstran 1994

28. Semar Gugat 1995

29. Cinta Yang Serakah 1996

30. Kala 1997

31. Opera Sembelit 1998

32. Samson Delila 2000

33. Republik Bagong 2001

34. Presiden Burung-Burung 2001

35. Tanda Cinta 2005

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas