Sebut Take Home Pay Wabup Indramayu Lebih dari Rp 200 Juta, Lucky Hakim Merasa Tak Pantas Menerima
Lucky Hakim merasa tak pantas terima gaji dan fasilitas sebagai Wakil Bupati Indramayu, karena program yang dijanjikannya saat kampanye tak berjalan.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Artis Lucky Hakim membeberkan gaji serta fasilitas yang diterimanya selama menjabat Wakil Bupati Indramayu.
“Sekadar informasi aja, untuk uang makan minum aja seorang Wakil Bupati sampai lebih dari Rp 100 juta per bulan. Di luar gaji, fasilitas,” tutur Lucky Hakim dalam jumpa pers di kawasan Tapos, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/2/2023).
“Padahal sudah dapat tunjangan, listrik aja gratis. Take home pay itu bisa sampai lebih dari Rp 200 juta per bulan,” tegas Lucky.
Lucky merasa gaji dan fasilitas tersebut tidak pantas diterimanya.
Sebab, ia melihat program-program yang pernah ditawarkannya ke masyarakat Indramayu saat kampanye, selama ini tak berjalan.
“Ketika semua yang dijanjikan tidak tercapai, betapa malunya saya ini kalau tetap bertahan sebagai wakil bupati,” ucap Lucky.
Dasar itulah yang membuat Lucky Hakim mundur dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Indramayu.
Ia juga diliputi perasaan bersalah.
Baca juga: Mundur dari Jabatan Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim Merasa Gagal: Berharap Allah Mengampuni Saya
“Karena saya merasa digaji, dibayar oleh uang rakyat, khususnya masyarakat Indramayu. Apalagi masyarakat di sana 90 persen petani, nelayan,” ucap Lucky.
Ridwan Kamil akan panggil Lucky
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil akan memanggil Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim yang mengundurkan diri dari jabatannya.
Ridwan Kamil ingin memastikan terkait pengunduran diri Lucky Hakim.
"Untuk Wakil Bupati Indramayu, selaku pembina saya akan memanggil Wakil Bupati, Ibu Bupati Indramayu, untuk mengetahui tabayun dulu secara umum masalahnya seperti apa," ujar Ridwan Kamil, saat ditemui di Mapolda Jabar, Rabu (15/2/2023).
Setelah semua jelas, kata dia, baru masuk urusan administrasi politik dan lainnya mengikuti.
