TRIBUNNEWS.COM - Pedangdut Iis Dahlia ungkap fakta sang putra, Devano Danendra pernah jadi korban bullying.

Iis Dahlia menyebut Devano Danendra alami bullying saat masih duduk di bangku sekolah.

Mirisnya, Iis Dahlia menyebut Devano dibully lebih dari satu kali namun tidak sampai dikeroyok.

“Kalau (keroyok) nggak ada, tapi ada bullying. Tapi saat dibully-nya (Devano) nggak cerita,” ucap Iis Dahlia dikutip pada YouTube Pagi Pagi Ambyar,  Jumat (10/3/2023).

Bahkan belum lama ini Devano juga mengaku kerap terkena mental karena sering dihujat netizen.

Devano panen hujatan hanya karena statusnya sebagai anak Iis Dahlia.

Baca juga: Sempat Tertekan Karena Komentar Netizen, Iis Dahlia Yakin Devano Danendra Bisa Anak yang Tangguh

Pedangdut berusia 50 tahun ini menyebut Devano bukan tipe anak yang sering mengadu.

Ia hanya mau bercerita saat kejadian tersebut sudah lewat.

“Devano itu setelah dia SMP atau SMA, sempat cerita, aku tuh pernah tau ma (dilempar) karna aku mau main basket kata teman kelamaan” tuturnya.

“Jadi biasa kan waktu kecil diginiin (peragakan posisi devano dilempar) kena tong sampah,” sambung dia.

Menurut Iis Dahlia, Devano memang bukan anak yang cengeng dan lebih cenderung diam.

Dalam kesempatan yang sama, Iis Dahlia juga bercerita sewaktu taman kanak-kanan, kepala Devano mengeluarkan nanah dan berlubang.

Saat ditanya, ia baru menjelaskan bahwa kepalanya pernah ditusuk menggunakan bolpoin.

“Pas ditanya adek kepalanya ditusuk pake bolpoin sama temannya."

"Mungkin bercanda kali ya, dia nggak nangis nggak ngadu, tau-tau udah kaya bisul dan bernanah,” tuturnya.

Alhasil setelah diperiksakan ke dokter kepala Devano itu pun berlubang.

Iis Dahlia tak tinggal diam, ia langsung mendatangi sekolah untuk membahas insiden yang dialami sang anak.

Kendati demikian, Iis Dahlia menganggap bahwa masalah itu sudah selesai.

Bahkan kini Devano dan pem-bully-nya pun sudah berkawan akrab. 

Iis Dahlia Tidak Ragu Sarankan Anak-anaknya Pergi ke Psikolog Jika Ada Masalah

Diwartakan sebelumnya, Iis Dahlia tak ragu untuk menyarankan anak-anaknya pergi ke psikolog jika punya masalah pada psikisnya.

Iis Dahlia tahu betul bahwa psikolog bukan sebuah momok untuk ditemui, ia membiasakan anak-anaknya untuk memahami bahwa psikolog bisa jadi tempat sharing.

"Iya, anak-anak aku kalau lagi gimana pasti aku suruh ke psikolog," kata Iis Dahlia saat ditemui di kawasan Tendean Jakarta Selatan, Kamis (9/3/2023).

"Karena psikolog tempat sharing, kalau mau bercerita bisa," beber Iis Dahlia.

Iis Dahlia pun sejatinya siap mendengarkan keluh kesah anak-anaknya yang mulai terjun ke dunia entertain.

Akan tetapi, Iis Dahlia menyadari bahwa tak semua hal bisa diceritakan oleh anak-anaknya pada dirinya.

Baca juga: Iis Dahlia Dihujat karena Liburan saat Devano Danendra Dirawat di RS, sang Suami Beri Penjelasan

"Sebenarnya mamanya juga membuka diri untuk bercerita apa aja, cuma sometimes ada yang tidak disampaikan," ujar Iis Dahlia.

Iis Dahlia tak khawatir jika anaknya lebih memilih untuk bercerita pada psikolog, sebab akan ada sesi bersama orangtua yang ia jadikan momen untuk sharing lebih dalam.

"Tapi nanti ada juga sesi psikolog manggil orangtuanya," ucapnya.

Beberapa waktu lalu diberitakan Devano Danendra mengalami tekanan akibat bully dari haters di media sosial.

Bahkan Devano sempat mengutarakan keinginannya untuk mengakhiri hidup.

Kala itu Iis Dahlia sangat khawatir, namun ia tak buru-buru mendesak putranya itu. Iis Dahlia memberikan waktu sejenak untuk Devano menenangkan diri dan baru diajak bercerita.

(Tribunnews.com/Rinanda Dwi Yuliawati/Bayu Indra Permana)