Pelaku Penyebar Fitnah Rossa Abaikan Betrand Peto Dilaporkan ke Polisi, Terancam 4 Tahun Penjara
Pelaku penyebar fitnah Rossa abaikan Betrand Peto saat konser dilaporkan ke polisi hingga terancam hukuman 4 tahun penjara.
Penulis: Ifan RiskyAnugera
Editor: Salma Fenty
TRIBUNNEWS.COM - Pelaku penyebar fitnah Rossa abaikan Betrand Peto saat konser dilaporkan ke polisi dan terancam hukuman 4 tahun penjara.
Diketahui, tudingan tersebut muncul saat Rossa dan anak angkat Ruben Onsu, Betrand Peto menyanyi dalam konsernya di Kuala Lumpur, Malaysia.
Merasa dirugikan, pihak dari Rossa melaporkannya ke polisi.
Kuasa hukum Rossa, Muhammad Wardaya mengatakan bahwa pihaknya melaporkan persoalan tersebut dengan pasal pencemaran nama baik.
"Kami baru melakukan pengaduan secara tertulis ke Mabes Polri atas dugaan tindak pidana yang melanggar pasal 27 ayat 3 UU ITE pencemaran nama baik serta fitnah," ungkap Muhammad Wardaya, dikutip dari YouTube Cumicumi, Jumat (21/7/2023).
Baca juga: Rossa Dituding Abaikan Betrand Peto saat Konser, Afgan Bela: Ocha Gak Mungkin Kayak Gitu
Sedangkan pihak kepolisian disebutnya saat ini sedang mempelajari atas laporan untuk menindaklanjuti penyelidikan.
"Atas hal tersebut nanti penyidik akan mempelajari lebih lanjut bagaimana tindakan penyelidikan lanjutan atas pengaduan kami," ujarnya.
Atas pengaduan tersebut, Muhammad Wardaya menyebut pelaku bakal terancam hukuman 4 tahun penjara.
"Ancaman hukumannya minimal 4 tahun," ucapnya.
Lebih lanjut, Ikhsan Tualeka selaku juru bicara manajemen Rossa, menuturkan bahwa pengaduan tersebut untuk memberikan efek jera kepada pelaku penyebar berita hoaks.
Ikhsan Tualeka mengatakan bahwa masyarakat harus dengan cerdas dalam menggunakan sosial media.
"Dalam kesempatan ini kami menegaskan bahwa kita mau edukasi masyarakat jadi proses hukum yang sedang kita lakukan ini agar ada efek jera."
"Bahwa masyarakat juga harus cerdas menggunakan sosial media, karena jika jempolnuya kalau lebih cepat dari pada otaknya nanti dampaknya bisa kemana-mana.
Rossa Berpotensi Rugi hingga Puluhan Miliar
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.