Keyakinan Dhiaz Putri, Tak Harus Jadi Sempurna untuk Berbagi
Dhiaz Putri, pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu, mulanya ragu upload konten karena takut dilabeli sebagai influencer.
Penulis: Willem Jonata
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dhiaz Putri, pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu, mulanya ragu upload konten karena takut dilabeli sebagai influencer.
Maklum, menurut dia, sebagai influencer seolah dituntut untuk menjadi sempurna.
Namun, di luar dugaan konten-kontennya tanggapan positif sehingga membuatnya percaya diri menunjukkan dirinya apa adanya.
"Ketika saya berbagi tentang ketidaksempurnaan yang saya miliki, itu menjadi kelebihan yang membuat saya terus berkembang lebih baik lagi," ujar Dhiaz Putri.
Melalui akun Instagram @dhiazpd, Dhiaz memiliki semangat berbagi pengalaman tentang gaya hidup dan kecantikan.
Sementara di platform YouTube dengan nama kanal "Dhiaz Putri Desectasari", kontennya berfokus pada edukasi.
Sebagai lulusan terbaik Program Studi Teknik Planologi Universitas Diponegoro (Undip), ia sering ia berbagi pengalaman selama kuliah, serta memberikan tips dan trik berharga.
Misalnya tips bagi mahasiswa baru saat ospek atau hal-hal yang harus dipersiapkan sebelum kuliah, dan masih banyak lagi.
Followersnya terus bertambah dan kini tercatat berjumlah lebih dari 115 ribu. Kemudian susbcribers di Youtube berjumlah lebih dari 1,1 juta.
Kesuksesan Dhiaz tak berhenti di situ. Ia juga berhasil menjadi best content creator di @lemon8indonesi.
Dhiaz juga memenangkan ajang bergengsi di salah satu klinik kecantikan ternama di Yogyakarta.
Kini konten-konten Dhiaz lebih bervariasi. Ia aktif berbagi tentang perjalanannya dalam berbagai destinasi traveling dan kegiatan olahraga.
Baca juga: Influencer Malaysia Ojen Aiwahhh Tak Sangka Kontennya Tuai Perhatian Netizen Indonesia
"Saya ingin konten saya dapat bermanfaat bagi banyak orang," sambungnya.