Ogah Pakai Barang Mahal, Denny Sumargo Pilih Alokasikan Uang untuk Bangun Rumah
Denny Sumargo mengakui tidak suka menggunakan barang-barang mewah dan mahal dalam kesehariannya.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presenter dan bintang film Denny Sumargo mengakui tidak suka menggunakan barang-barang mewah dan mahal dalam kesehariannya.
Kebiasan Denny Sumargo ini bisa dibilang beda karena kebanyakan artis suka menggunakan barang-barang mahal, untuk menunjukan status sosialnya kepada masyarakat.
Baca juga: Tanggapi soal Hasil Tes DNA Verny Hasan dan Denny Sumargo, Dokter Forensik: Bisa Saja Direkayasa
Namun berbeda dengan Denny Sumargo. Ia merasa dirinya tidak layak dan bangga menggunakan barang-barang mahal, yang melekat dalam dirinya.
"Aku selalu menghindari barang mahal, menurut gua apa yang mau ditonjolin dari itu, gua gak punya imej itu disitu," kata Denny Sumargo ketika ditemui di Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Pria yang akrab disapa Densu itu mengakui, aksesoris dan barang-barang yang ia pakai, seperti kalung, cincin, hingga kacamata harganya pun tidak mahal.
"Kalung murah kok ini dari cina. Cincin juga murah dari cina. Kacamata budgetnya diangka 300 - 700 ribu. Yang mahal gak gua pakai ke sembarang," ucapnya.
Baca juga: Akui Kasihan dengan Nasib Putri Verny Hasan, Denny Sumargo: Itu Tugas Mamanya Jaga Anak Ini
Densu menceritakan pengalamannya saat diajak berbelanja dengan sang istri, Olivia Allan ke tempat perbelanjaan.
Dirinya tidak mau menerima belanjaan yang dibelikan istrinya kalau harganya tidak masuk akal.
"Olive kalau ajak gua ke toko, beli celana buat joging, wah harganya 300 ribu bahannya tipis. Gua keluar toko, terus Cici samperin gua, ya gua bilang sayang aja uangnya," jelasnya.
Denny Sumargo justru mengalokasikan semua pemasukannya, untuk membangun rumah baru bersama sang istri, Olivia Allan yang digadang-gadang menjadi rumah mewah.
Denny Sumargo mengklaim dirinya tidak membangun rumah mewah. Hanya saja apa yang ia buat sebagai bentuk rasa syukur dan nikmat, dari apa yang Tuhan kasih kepadanya.
"Kalau rumah Lebih ke pencapaian kerja, gua gak bisa sebut rumah pencapaian materi gua karena gua masih kalah. Gua pernah ketemu banyak orang kaya, ya gua gak akan menang," ujar Denny Sumargo.
"Gua mencari hakikat hidup aja, dari hidup apa yang bisa gua kasih dan gua terima baik dan buruknya," sambungnya. (ARI).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.