Pasang Surut Hidup Yadi Sembako, Pelawak Top Pernah Jatuh Miskin, Gus Anom Angkat Derajatnya Kembali
Yadi Sembako pernah berada di posisi sulit. Job lawak sepi, bisnisnya bangkrut, bahkan ia sempat sakit parah hingga ditinggal teman-temannya.
Editor: Willem Jonata
Tak berhenti di situ, Yadi Sembako merasa ditinggal teman-temannya.
“Ada (yang ninggalin), cuma saya enggak mau (bilang). Ada, sangat dekat, ya orang tahu. Ya mungkin dia lagi sibuk, kita sih positif thinking aja," kata Yadi Sembako.
Dari situ Yadi justru bisa belajar dari pengalaman.
Nama Yadi Sembako benar-benar tenggelam hingga akhirnya diundang sebagai bintang tamu podcast yang dipandu Ruben Onsu untuk Youtube MOP Channel setahun yang lalu.
Cerita Yadi Sembako mengenal Gus Anom
Yadi Sembako pernah mengalami sakit lambung akut. Gula darahnya tinggi. Dalam perawatan unit gawat darurat rumah sakit, ia berjuang untuk tetap hidup.
Menurut penuturan keluarga, Yadi sempat tak sadarkan diri lebih dari sejam. Ia sekarat.
“Saya enggak sadarkan diri, tapi rasanya roh saya jalan-jalan, ternyata kata keluarga sudah satu jam,” ujar Yadi dikutip dari video Youtube TRANS TV Official.
Dalam kondisi tersebut, Yadi mengaku berada dalam sebuah tempat yang terang dan lapang. Udaranya terasa sejuk. Banyak orang berjubah.
“Kayak di Arab, tapi enggak tahu di mana, orang-orang pakai jubah, sorban imamah," cerita Yadi.
Kemudian dalam perjalanan ia melihat dua orang tersenyum padanya. Mereka adalah KH Zaini bin Abdul Gani atau dikenal Abah Guru Sekumpul.
“Saya kenal almarhum KH Zaini bin Abdul Gani, yang sebelum covid saya selalu menyempatkan hadir setahun sekali di acara (haul) beliau," ucapnya.
Kemudian seorang lagi, menurut Yadi, adalah Gus Anom.
“Beliau-beliau ini bilang, ‘balik Yadi balik, belum waktunya.’ Saya bangun. Sampai sekarang masih terngiang-ngiang," kata Yadi kepada Ruben Onsu selaku pemandu acara Brownis.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.