TRIBUNNEWS.COM - Perseteruan vokalis band Radja, Ian Kasela dengan Ipay hingga kini masih berlanjut.

Diketahui sebelumnya, Ipay melaporkan Ian Kasela ke polisi karena dinilai telah menyalahgunakan terkait hak cipta lagu Cinderella.

Bahkan Ipay pun sempat melarang lagu Cinderella untuk dinyanyikan oleh siapapun.

Menanggapi hal itu, Ian Kasela mengatakan, tidak ada yang punya hak untuk melarang menyanyikan lagu Cinderella.

"Kalau gue dari awal, kalau misal ada tekanan dilarang menyanyikan atau apalah, tidak ada yang punya hak melarang itu," ungkap Ian Kasela, dikutip dari YouTube Was Was, Rabu (27/9/2023).

Ian Kasela menyebut bahwa mengenai hak cipta lagu Cinderella sudah dialihkan.

Baca juga: Polemik Lagu Cinderella, Ipay Tegaskan Tak Pernah Terima Uang dari Ian Kasela

Bahkan, legalitas pengalihan hak cipta lagu tersebut, dikatakan Ian Kasela sudah ada.

Tak hanya itu, ia pun berani menjamin bahwa pengalihan hak cipta tersebut sudah tertera di atas dokumen negara.

"Memang sebenarnya keberadaan lagu itu sudah dialihkan haknya, secara surat, suratnya surat pernyataan pengalihan hak cipta, jadi legalitasnya sudah ada."

"Dan ini gue jamin di atas dokumen negara, udah sah, karena dokumen negara ada materai, ditanda tangani berdua, dan dibuat dua rangkap," jelasnya.

Karena adanya legalitas tersebut, Ian Kasela mengatakan, band Radja akan tetap menyanyikan lagu Cinderella.

"Karena secara legalitas itu yang jadi pedoman kita, makanya kita akan terus menyanyikan dan membawakan lagu ini," ucapnya.

Baca juga: Ipay Ingin Hapus Lagu Cinderella jika Nantinya Menangkan Perkara Hak Cipta Atas Ian Kasela

Lebih lanjut, semenjak berseteru dengan Ipay, Ian Kasela mengaku sudah tak menjalin komunikasi dengan orang yang menyebut sebagai pencipta tunggal lagu Cinderella itu.

Ian pun merasa tak masalah saat dirinya mendapat somasi dari Ipay terkait polemik lagu cinderella.

Namun setelah itu, Ipay justru menggelar press conference untuk membahas lagu tersebut.

"Enggak pernah sih, enggak pernah ada komunikasi lagi."

"Karena buat saya saat dia somasi it's ok no problem, tapi disaat dia sudah mempublish, saya bilang kita selesaikan kita komunikasikan saat gue balik dari Pekanbaru ya."

"Eh gue landing di Pekanbaru, gue dikirimin sama Nagaswara, nih baca berita, perasaan kita kemarin kita komunikasi kok lu sekarang udah publish sih maksudnya apa, semenjak itu yaudah kita tertutup untuk komunikasi," terangnya.

(Tribunnews.com/Ifan)