Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gitaris band Pee Wee Gaskins, Sansan didapuk sebagai salah satu juri di ajang Generasi Anak Band.

Sebagai salah satu juri yang juga anak band, Sansan mengatakan bahwa adanya ajang tersebut sangat menguntungkan anak-anak band.

"Ya menurut gue udah enak banget dapet kesempatan dan banyak platform yang bantu ada Vidio, ada NET, ada Musica dan radio Gen," terang Sansan di kawasan Kuningan Jakarta Selatan, Kamis (2/11/2023).

Sansan menyadari bahwa belakangan band sangat sulit masuk ke industri sehingga adanya ajang tersebut jadi jalan pintas yang baik.

Baca juga: Pee Wee Gaskins dan Summerlane Jadi Tamu Spesial di Konser Neck Deep di Jakarta-Surabaya

Ia menyebut nantinya pemenang dari ajang tersebut akan selangkah lebih lanjut dibanding perintis band-band sebelumnya.

"Emang band agak susah masuk ke industri sih yaa, dulu tuh gak ada previllage kayak gini yang lu ikut sesuatu," ujarnya.

"Ini menurut gua jalan pintas banget sih buat band yang nanti juara itu selangkah lebih maju," ungkap Sansan.

Dari total 4.000 partisipan, telah terpilih 10 besar band berbakat yang berhasil masuk ke babak Final Audition Generasi Anak Band.

Babak ini merupakan fase penilaian bagi 10 band terbaik dari hasil audisi di kota Surabaya dan Jakarta yang lolos melewati fase diantaranya submission online, walk in audition dan live audition di 2 kota.

"Setelah melewati tahap roadshow, 10 besar ini merupakan peserta terbaik yang memiliki keunikan dan keunggulan masing-masing," ungkap Adrian Syarkawie selaku President Director Mahaka Radio.

Nantinya final Audition akan menghadirkan sederet musisi ternama seperti Rama ‘Nidji’, Sansan ‘Pee Wee Gaskin’, dan Pepeng ex Naif sebagai juri tamu.

“Harapannya semoga mereka bisa bersaing secara sehat dan tentunya mengikuti serangkaian kegiatan ini dengan baik agar tercipta generasi band baru yang siap bersaing di industri musik sesungguhnya.” lanjut Adrian.

Pemilihan peserta final audition bukan hanya berdasarkan penilaian dari para juri, tetapi juga berdasarkan voting yang dilakukan pada platform Vidio. 

Adurusa, Fallenrose, Codeine, Langit Senja, Muse a Fear, Getraw, Mylum, Remaja Senyum, Ceplus Rockabilly, dan Perantaranya merupakan peserta yang siap menampilkan penampilan terbaik mereka di hadapan para juri.

Pada masa karantina nantinya peserta juga akan terkurasi menjadi 5 besar dan memasuki tahap terakhir yaitu 3 besar untuk menuju babak Grand Final.