Gideon Tengker Ingin Polisi Jemput Paksa Rieta Amilia dan Kedua Anaknya Bila Tiga Kali Mangkir
Gideon Tengker melaporkan Rieta Amilia serta kedua anaknya, Caca Tangker dan Nagita Slavina di Polda Metro Jaya
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kuasa hukum Gideon Tengker, Erles Rareral berharap laporan kliennya terkait dugaan pemalsuan surat bisa segera memanggil pihak terlapor.
Dalam hal ini Gideon Tengker melaporkan Rieta Amilia serta kedua anaknya, Caca Tangker dan Nagita Slavina di Polda Metro Jaya.
Apabila ketiganya dianggap tidak kooperatif dalam tiga kali pemanggilan, Erles Rareral berharap polisi bisa segera menjemput paksa mereka.
"Kali ini di Polda, siapa pun dipanggil dengan patut tidak hadir dua kali, kalau yang ketiga jemput (paksa) siapa pun. Sekelas Ketua KPK aja dipanggil datang dan tersangka di Polda Metro Jaya, apalagi yang lain, enggak ada urusan," kata Erles Rareral di Polda Metro Jaya, Selasa (20/2/2024).
Kemudian dalam perkara perdata yang digugat oleh Gideon Tengker di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, hingga kini Rieta Amilia tidak terlihat hadir dalam persidangan dan hanya diwakilkan oleh kuasa hukumnya.
Dengan laporan polisi ini diharapkan mampu membuat Rieta Amilia memberikan kesaksiannya.
Baca juga: Gideon Tengker Diperiksa Polisi Buntut Laporannya Atas Rieta Amilia, Tuduhannya Pemalsuan Surat
"Saya yakin ini kasus cepat, cepat diproses, mulai dari laporan saya tanggal 24 itu terus tanggal 28 kami komunikasi tanggal 1 kami hadir," ucap Erles.
"Ini Polda Metro Jaya dan saya sebagai warga negara sangat berterima kasih mengapresiasi dari bapak Kapolda serta jajarannya dalam menangani kasus pelaporan kami," sambungnya.
Sejauh ini Gideon merasa apa yang dilakukan terhadap mantan istri dan kedua anaknya sudah benar. Sebab sebelum memutuskan untuk mengambil jalur hukum, ayah Nagita Slavina itu telah mengumpulkan bukti kuat adanya dugaan pemalsuan surat.
"Kalau saya berada di pihak yang salah tentu saya (tidak) lapor dulu, ngapain saya ngelapor ke pengacara, karena itu betul-betul tidak dibuat-buat memang demikian adanya, saya merasa berada di pihak yang benar," ungkap Gideon.
Dengan demikian laporan polisi ini berharap visa menjadi jalan keluar bagi dirinya mencari keadilan.
"Harapannya, mohon didoakan agar cepat selesai diproses semuanya sesegera mungkin karena lebih cepat lebih baik semua gitu," tandas Gideon.
Diketahui Gideon melaporkan Rieta Amilia di Polda Metro Jaya pada 24 Januari 2024.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.