Angelina Sondakh Kagumi Ketulusan Lenggogeni Mertua Aaliyah Massaid Mau Menerimanya sebagai Besan
Angelina Sondakh kaget melihat perlakuan besannya, Lenggogeni Faruk yang tulus menerimanya sebagai besan, meski ia hanya ibu sambung Aaliyah Massaid.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Angelina Sondakh kaget melihat perlakuan besannya, Lenggogeni Faruk.
Lenggogeni Faruk dinilai bisa menerima dirinya sebagai besan, meski dirinya ibu sambung Aaliyah Massaid.
Angelina Sondakh bisa menangkap ketulusan hati ibu Thariq Halilintar itu.
Baca juga: Angelina Sondakh Berbagi Kisah Dari Cari Suara di Dunia Politik Beralih ke Safari Dakwah
"Alhamdulillah, aku bisa menangkap ketulusan hatinya, aku menangkap dari Umi Geni itu tulus banget, padahal aku bukan siapa-siapa," kata Angelina Sondakh ketika ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (5/8/2024).
Angelina juga menambahkan bahwa hubungan mereka semakin akrab karena mereka adalah alumni Universitas Indonesia.
Dengan kesamaan latar belakang pendidikan dan pola asuh membuat komunikasi mereka semakin nyambung.
Tidak hanya itu, Angelina mengaku baru-baru ini diundang ke acara ulang tahun anak anak dari Lenggogeni Faruk dan diberikan hadiah berupa sejadah dan mukena.
Baca juga: Aaliyah Massaid Marah sebelum Berangkat Honeymoon, Singgung Penampilan Baru Thariq Halilintar
"Bismillah semoga jadi ibadah," tuturnya.
Kini Aaliyah Massaid sudah resmi menjadi istri dari Thariq Halilintar.
Sebagai orang tua sambung ia sendiri tidak ingin egois terhadap sang putri.
Kemudian ia harus memberikan ruang bagi anak-anak mereka untuk menikmati kebahagiaan mereka sendiri.
"Orang tua juga nggak boleh egois, biarlah Aaliyah dan Thariq menikmati masa-masa bahagia, hidup bahagianya, yang kita bisa lakukan hanya mendoakan," ujar Angelina.
Meskipun Angelina Sondakh jarang melakukan komunikasi dengan Aaliyah Massaid, ia tetap berkomitmen untuk membimbing putri sambungnya jika diperlukan.
Ia menegaskan bahwa orang tua seharusnya memberikan dukungan saat anak datang meminta bantuan tanpa memberikan beban kehidupan.
"Orang tua itu seyogyanya ketika anak datang, itulah tandanya sedang perlu, kalau kita nggak merepotkan mereka itu lebih baik karena itu adalah langkah yang paling baik," tandasnya.