Wakili Indonesia, Musisi Opera Julius Firdaus Bersama Didiknya Akan Tampil di Australia
Musisi opera Julius Firdaus bersama anak-anak didiknya dari Bina Musik Jakarta akan tampil di Sydney Opera House, Australia.
Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musisi opera Julius Firdaus bersama anak-anak didiknya dari Bina Musik Jakarta akan tampil di Sydney Opera House, Australia.
Dalam penampilan ini, mereka akan membawakan sekitar empat lagu, salah satunya "Indonesia Pusaka".
Baca juga: Musisi Opera Julius Firdaus Bareng Anak Didiknya Meriahkan Hari Kemerdekaan Bulgaria
Berbagai persiapan telah dilakukan untuk memastikan penampilan terbaik di panggung internasional.
"Kita akan tampil pada 20 Oktober 2024 ini, persiapannya sudah matang," kata Julius Firdaus saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/10/2024).
Julius akan membawa sepuluh murid dalam pertunjukan tersebut.
Satu murid akan memainkan piano, satu lagi biola, sementara sisanya akan tampil sebagai vokalis dalam bentuk opera.
Amanda Haryono, salah satu murid Julius, mengaku sangat antusias dan tidak sabar untuk tampil.
"Ini kesempatan bagus tentunya buat saya, kami siap menunjukkan kemampuan kami," ujarnya.
Penampilan di Sydney Opera House menjadi kebanggaan tersendiri bagi Amanda dan murid lainnya, karena kesempatan ini turut mewakili anak-anak berbakat di bidang musik Indonesia.
Julius mengungkapkan bahwa setelah Australia, pihaknya mendapat tawaran tampil di Singapura pada tahun depan.
Namun, ia memilih fokus terlebih dahulu pada penampilan di Australia.
"Fokusnya ini dulu, sama tahun depan kita diminta perform di Singapura," ujar Julius.
Selain itu penampilan di Australia ini mereka juga akan memakai baju adat Indonesia.
Adapun sepuluh murid yang akan tampil adalah Air Haryono, Amanda Haryono, Audrey Wynn Maknawi, Aurora Aeon Bask, Candice Fendrawan, Kinsella Chelsy Wong, Mikayla Aoki Widjaja, Petra Sosrosaputro, Raphael Sebastian Sapulete, dan Vincent Handry.