Kisah Virnie Ismail dari Komedian jadi Politisi, Akui Ingin Bermanfaat Bagi Banyak Orang
Simak perjalanan Virnie Ismail dari dunia hiburan menuju politik di Lebak, sebut ingin ilmunya dapat bermanfaat bagi banyak orang.
Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: timtribunsolo
TRIBUNNEWS.COM – Komedian Virnie Ismail mengungkapkan alasan mengapa ia terjun ke dunia politik untuk mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Lebak pada Pilkada 2024.
Meskipun pasangan yang diusungnya bersama Dede Supriyadi mengalami kekalahan, Virnie tetap optimis dan legawa terhadap hasil tersebut.
Pasangan Dede-Virnie hanya mampu meraih suara terendah dalam hasil quick count yang dirilis oleh Indikator.
Virnie merasa legowo dengan hasil yang didapat setelah kontestasi Pilkada 2024.
"Gapapa karena segala sesuatu aku mindsetnya Allah yang lebih tahu terbaik buat aku," ungkapnya saat menjadi bintang tamu di salah satu program TV.
Awal Mula Terjun ke Politik
Virnie menceritakan awal mula ketertarikan dirinya di dunia politik.
Ia mengaku pertama kali ditawari untuk terjun ke politik pada tahun 2008, namun merasa tidak tertarik.
"Dulu ditawarin dari 2008, sebelumnya itu saya melihat dunia politik hanya hitam dan abu-abu," ujarnya.
Tawaran kedua datang pada tahun 2014, namun saat itu ia masih menyusui anaknya.
Akhirnya, tawaran ketiga datang dari Eko Patrio, yang membuatnya mempertimbangkan kembali.
Pertemuan dengan korban eksploitasi anak saat kunjungan ke Bandung menjadi titik balik bagi Virnie.
Baca juga: Virnie Ismail Ungkap Alasan Ikut Terjun ke Politik Maju Pilkada 2024 jadi Calon Wakil Bupati Lebak
"Saya ketemu dengan salah satu anak yang dieksploitasi, tangannya itu digenggam dan dia nggak mau senyum," kenangnya.
Motivasi untuk Berubah
Pengalaman tersebut menyadarkan Virnie akan pentingnya ilmu yang dimiliki, terutama ijazah psikologi yang ia peroleh.
"Ternyata bermanfaat untuk orang," ujarnya.