Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Dua Cabang Olimpik Menghilang dari SEA Games 2013

Sedangkan senam, cabor ini bahkan tak pernah absen sejak penyelenggaraan pertama sampai sekarang.

Editor: Ravianto
zoom-in Dua Cabang Olimpik Menghilang dari SEA Games 2013
Tribun Pekanbaru/Theo Rizky
Atlet senam asal Sulawesi Selatan, Ulfa Apriani beraksi saat final senam nomor Ritmik Serba Bisa pada PON XVIII Riau 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panitia SEA Games XXVII Myanmar 2013 sudah menetapkan 33 cabang olah raga yang akan dipertandingkan. Jumlah tersebut tidak akan berubah lagi, karena itu merupakan keputusan bersama yang disepakati dalam SEA Games Federation Meeting di Nay Pyi Taw, Myanmar 28 - 29 Januari 2013.

Menurut Ketua Satlak Prima Surya Dharma, Indonesia saat itu melalui Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Rita Subowo sudah memperjuangkan empat cabang olahraga yang dicoret sebelumnya, yakni bulu tangkis, tenis meja, tenis lapangan dan senam untuk tetap dipertandingkan. Namun hanya dua yang disepakati, yakni bulutangkis dan tenis meja. Sementara tenis dan senam tetap dicoret.

Tenis merupakan salah satu cabang pionir di olimpiade pertama. Di Olimpiade 1896, tenis turut dipertandingkan meski kemudian tak dimainkan sejak Olimpiade 1924. Tenis dimainkan lagi secara reguler di Olimpiade 1984.

Sedangkan senam, cabor ini bahkan tak pernah absen sejak penyelenggaraan pertama sampai sekarang. 

Terasa ironis jika SEA Games malah tak mempertandingkan kedua cabor ini.

"Sesuai dengan hasil council meeting SEA Games tersebut, maka Satlak Prima pun hanya mempelatnaskan 33 cabang olahraga untuk mengikuti pesta olahraga antarbangsa se-Asia Tenggara tersebut," kata Surya Dharma.

Menyusul tidak dipertandingkannya cabang tenis di SEA Games, PP Pelti selaku induk olahraga tenis terus berupaya melakukan lobi-lobi ke panitia agar tenis dapat dipertandingkan. Namun menurut Surya hal itu tidak mudah karena penetapan cabor sudah final.

Berita Rekomendasi

Ke-33 cabor yang dipertandingkan itu adalah atletik, akuatik, panahan, bulutangkis, basket, biliar, binaraga, tinju, kano, balap sepeda, catur, berkuda, sepak bola, golf, hoki, judo, karate, kempo, muay thai, pencak silat, pentanque, sepak takraw, menembak, berlayar, tenis meja, taekwondo, perahu naga, bola voli, vovinam, angkat besi, gulat, wushu, dan chinlone.

Surya menambahkan, pantia dan peserta council meeting saat itu telah membagi 33 cabang olahraga tersebut dalam tiga kategori, yakni atletik dan akuatik masuk dalam kategori pertama. Untuk kategori kedua ada 25 cabor, dimana di dalamnya terdapat sepakbola, bulutangkis, tinju dan basket. Untuk kategori ketiga ada 8 cabor yang dipertandingkan. Pencak silat, kempo, binaraga masuk kategori tiga.

"Kini Pelatnas SEA Games XXVII Myanmar sudah berjalan untuk ke-33 cabor tersebut, termasuk muay thai yang baru disahkan induk organisasinya pada Musyawarah Nasional Luar Biasa KONI Pusat di Bandung April lalu," kata Surya.

Sumber: Bolanews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas