TRIBUNNEWS.COM - Juara bertahan sekaligus pemegang sembilan gelar, Rafael Nadal, berpotensi bertemu petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic, pada perempatfinal Roland Garros (Prancis Terbuka) 2015 di Paris.

Jika benar terjadi, pemenang laga ini berpotensi menghadapi Andy Murray pada semifinal, lalu Roger Federer di final.

Rafael Nadal turun ke Roland Garros sebagai unggulan keenam, menyusul hasil buruk yang didapatnya pada tahun ini. Petenis 28 tahun tersebut akan menghadapi wakil tuan rumah, Quentin Halys, pada babak pertama.

"Saya harus memenangi empat pertandingan sebelum (mungkin bertemu Djokovic)," kata Nadal. "Undian saya memang berat, tetapi semoga saya siap untuk bersaing lagi."

Bagi Djokovic, bertemu Nadal tentu saja jadi ujian berat. Keduanya bertemu pada tiga penyelenggaraan terakhir Roland Garros, dan Nadal selalu ke luar sebagai pemenang.

Namun, bulan lalu, Djokovic berhasil menundukkan Nadal pada laga final Roma Masters. Awal bulan ini, Djokovic juga menjuarai turnamen di lapangan tanah liat, Roma Masters, dengan mengalahkan Federer di final.

Djokovic akan memulai perjalanan mencari gelar Perancis Terbuka pertamanya dengan menghadapi Jarkko Nieminen (Finlandia).

Sementara itu, Murray akan membuka perjalanan dengan menghadapi petenis Argentina, Facundo Arguello. Dia berpotensi bertemu David Ferrer (Spanyol) pada perempat final.

Ketika tiga dari empat pemain yang dijuluki Big Four akan saling berebut satu tempat di semifinal, Federer tersisih di belahan undian berbeda dan berpeluang menghadapi salah satu dari mereka pada laga final.

Namun, bukan berarti langkahnya otomatis akan mudah. Untuk mencapai final, ayah empat anak ini harus siap menaklukkan para calon lawan, di antaranya Kei Nishikori (Jepang), Tomas Berdych (Ceko), dan Stan Wawrinka (Swiss).

Perancis Terbuka akan berlangsung di lapangan tanah liat Paris, 24 Mei-7 Juni.