Tiap Pebalap MotoGP Punya Kekuatan Media
Sedangkan Marquez-juara dunia MotoGP 2013 dan 2014-menganggap Rossi menjadikan media sebagai alat untuk menekannya.
Penulis: Muhammad Barir
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Hubungan antara pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dengan idola masa kecilnya yang membela Movistar Yamaha, Valentino Rossi, masih tinggi.
Keduanya kembali terlibat “perang” lewat pernyataan di media. Rossi menyebut tak akan melupakan apa yang dilakukan Marquez pada musim lalu.
Sedangkan Marquez-juara dunia MotoGP 2013 dan 2014-menganggap Rossi menjadikan media sebagai alat untuk menekannya.
Marquez dituduh Rossi menjegal langkahnya menjadi juara dunia MotoGP 2015 dan sengaja membantu rekan setimnya, Jorge Lorenzo.
Tuduhan itu pertama kali disampaikan “The Doctor” dalam konferensi pers jelang Grand Prix (GP) Malaysia di Sirkuit Sepang musim lalu. Sejak saat itu sejumlah media berusaha menyudutkan Marquez.
Dilansir CNN, Selasa (15/3), Marquez tidak memungkiri Rossi merupakan media darling ‘kesayangan media’ di antara para pembalap MotoGP lainnya.
“Jelas sejumlah pebalap punya kekuatan media daripada pebalap lainnya dan mereka pantas mendapatkannya. Tapi, berbeda jika mereka menggunakannya untuk menyerang seseorang,” kata Marquez.