Menpora Minta Rosan P Roeslani Koordinasi Secepatnya Dengan Cabor dan NOC Indonesia
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menerima Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia saat berlaga di Olimpiade Tokyo 2020.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menerima Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia saat berlaga di Olimpiade Tokyo 2020.
“Pada sore hari ini saya menerima CdM Olimpiade Tokyo 2020, Rosan P Roeslani. Kedatangan beliau untuk menyatakan kesiapannya memimpin Kontingen Indonesia untuk bertanding di Olimpiade Tokyo 2020,” kata Menpora, Kamis (9/1/2020).
“Jadi sebelumnya beliau sudah menyatakan kesiapannya melalui video saat pengumuman CdM pada akhir Desember lalu. Bersama dengan ini sudah menjadi kesepakatan kami dengan Ketum NOC Indonesia bahwa Olimpiade Tokyo 2020 akan kita gunakan sebagai momen untuk mengkampanyekan kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah Olimpiade 2032,” sambungnya.
Sementara itu mengenai anggaran Olimpiade Tokyo 2020, Menpora pun meminta kepada CdM untuk berkomunikasi dengan NOC Indonesia dan cabor yang akan ikut, dan setelah itu kembali melapor ke Kemenpora.
“Anggaran Olimpiade Tokyo 2020, tergantung dari komunikasi CdM dengan NOC Indonesia dan cabor yang akan ikut, tentunya mereka membuat perencanaan sebaik mungkin dan sedetail mungkin dan harus disampaikan ke Kemenpora secepatnya. Tentu, Kemenpora tidak mempersulit sepanjang persyaratan administrasinya terpenuhi, karena yang kita gunakan ini adalah anggaran negara,” kata Menpora.
Rosan P. Roeslani yang datang bersama Wakil Ketua Umum PB PABBSI, Joko Pramono menyampaikan terima kasihnya atas dipercayakan sebagai CdM Olimpiade Tokyo 2020.
“Saya sangat berterima kasih dan merasa sangat terhormat atas kepercayaan yang diberikan. Saya siap untuk menjalankan amanat dan tanggung jawab yang diberikan ini. Tentu kami butuh dukungan penuh dari Pak Menpora, dan Alhamdulillah Pak Menpora mendukung tidak hanya 100% tapi 1000% dan 24 jam kita akan selalu berkomunikasi dalam rangka mensukseskan tim Olimpiade Tokyo 2020 bisa mendapatkan hasil yang optimal,” ujarnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.