Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Kegagalan Raih Medali Emas Olimpiade Rio Masih Menghantui Nozomi Okuhara

Pebulu tangkis asal Jepang, Nozomi Okuhara mengaku masih menyesali kegagalannya untuk menyabet medali emas Olimpiade Rio 2016.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Kegagalan Raih Medali Emas Olimpiade Rio Masih Menghantui Nozomi Okuhara
instagram/badmintonphoto_official
Tunggal Putri Jepang, Nozomi Okuhara 

TRIBUNNEWS.COM - Pebulu tangkis asal Jepang, Nozomi Okuhara mengaku masih menyesali kegagalannya untuk menyabet medali emas Olimpiade Rio 2016.

Wanita lajang berusia 25 tahun tersebut sebenarnya mampu tampil luar biasa ketika berpartisipasi dalam ajang Olimpiade Rio empat tahun silam.

Tampil perdana, Okuhara mampu mendulang medali perunggu dalam ajang olahraga terbesar empat tahunan tersebut.

Walaupun demikian, pebulu tangkis yang bermain di sektor tunggal putri tersebut masih cukup menyesal ketika mengingat masa lalunya.

Baca: Gregoria Mariska Tunjung Kangen Sama Orang-orang Terdekat

Baca: Carolina Marin Tetap Targetkan Tampil di Olimpiade 2024 Paris

Kegagalan meraih medali emas Olimpiade Rio sebenarnya sudah mampu terbayar lunas pada tahun selanjutnya.

Ketika Okuhara mampu menyabet gelar juara dunia sektor tunggal putri pada tahun 2017.

Hanya saja, memang kegagalan meraih medali emas Olimpiade Rio masih dianggap menjadi hantu pikiran bagi Okuhara.

Berita Rekomendasi

Alhasil guna menebus kegagalannya tersebut, Okuhara bertekad menjadi yang terbaik dalam perhelatan Olimpiade 2020.

Peluang Okuhara untuk mewujudkan mimpinya tersebut cukup terbuka mengingat ia akan bermain di negaranya sendiri, Jepang.

Namun, tunggal putri ranking empat dunia tersebut harus menunda keinginannya untuk berlaga dalam ajang Olimpiade Tokyo 2020.

Hal ini dikarenakan perhelatan akbar Olimpiade Tokyo 2020 terpaksa ditunda setahun kedepan.

Penundaan tersebut dikarenakan pandemi virus corona yang tengah melanda dunia saat ini.

"Tokyo sudah ada dalam pikiran saya sejak Olimpiade Rio, tidak ada hari yang berlalu dimana saya tidak memikirkannya," ujar Nozomi Okuhara, dilansir Olympic Channel.

"Saya memenangkan kejuaraan dunia pada tahun berikutnya, dan mengingat itu adalah acara besar setelah Olimpiade, saya seharusnya senang dengan hal itu," lanjutnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas