TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keranjingan menonton film kungfu itu yang mempengaruhi Ariel Prawinata mendorongnya menekuni olahraga wushu.

"Saya itu dari kecil sangat senang menonton film kungfu. Jurus-jurusnya yang sangat memukau itu membuat saya ingin berlatih wushu," kata Ariel Prawinata yang dihubungi Rabu (9/12/2020). 

Ariel Prawinata yang mulai berlatih beladiri asal China sejak kelas 1 SD memang cukup berbakat. Remaja kelahiran Jakarta, 18 Agustus 2006 ini telah mengoleksi beberapa gelar di ajang event nasional dan internasional.  

Sebanyak 3 medali emas, 1 perak pada International Martial Art Singapura 2019 dan 1 perak telah menjadi koleksi anak tunggal pasangan Fery Indrasana dan Fatimatuzzahro.

Sebelumnya, Ariel panggilan akrab Ariel Prawita juga mengoleksi 2 perak International Wushu Championship Denfeng China 2018. 

Pada Virtual Wushu Championship Seri II Nasional Khusus Taolu yang berlangsung Rabu (9/12/2020),  Ariel sukses merebut emas Gun Shu B Putra.

"Saya merasa lega dan bersyukur bisa menyumbangkan medali emas bagi Sasana Inti Bayangan Jakarta," katanya. 

Mengingat VWC Seri II yang digelar di tengah pandemi Covid 19 ini dijadikan Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) sebagai ajang seleksi untuk atlet pelatnas junior, siswa kelas 8 SMPN 19 Jakarta ini bertekad mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi Sirkuit Wushu 2021.

"Saya ingin mewakil Indonesia dalam event internasional. Makanya, saya  akan berusaha mengincar tiket ke Pelarnas Wushu Junior yang akan ditentukan pada Sirkuit Wushu 2021," tadasnya. 

Biodata 
Nama : Ariel Prawinata
Panggilan : Ariel
Lahir : Jakarta, 18 Agustus 2006
Pendidikan : Kelas 8 SMPN 19 Jakarta
Sasana : Inti Bayangan Jakarta
Idola : Sun Peiyuan dan Achmad Hularfi
Prestasi : 
1 Emas Virtual Wushu Chamionship Seri II/2020
1 Perunggu Wushu Festival Jakarta 2019
3 Emas, 1 Perak International Martial Art Singapura 2019
2 Perak International Wushu Championship China 2018.