Bos Yamaha Ungkap Valentino Rossi Punya Kelebihan Ini di Tim Satelit Bersama Petronas Yamaha SRT
menurut Lin Jarvis, pebalap Italia berjulukan The Doctor itu tidak lagi perlu disibukkan dengan agenda pengujian motor M1.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
"Fabio mengakui bahwa dia harus mengendalikan emosinya. Maverick dia sedang mengalami pasang surut, kami harus mempertahankannya di zona nyamannya," kata dia menjelaskan.
Baca Juga: Soal Banyaknya Rookie di Ducati, Jack Miller Berharap ada The Next Fabio Quartararo
Musim lalu, tim pabrikan Yamaha gagal memanfaatkan situasi tim Repsol Honda yang bak macan ompong pasca-kehilangan Marc Marquez karena cedera patah tulang lengan kanan sejak balapan pertama.
Meski sempat membuka asa meraih gelar juara dunia melalui dua kemenangan beruntun yang diraih Fabio Quartararo, pada akhirnya pencapaian terbaik Yamaha hanyalah menjadi runner-up dunia.
Itupun bukan diraih Quartararo, melainkan Franco Morbidelli.
Quartararo hanya bisa menyelesaikan musim kompetisi MotoGP 2020 di peringkat ke-8, sementara dua pembalap tim pabrikan Yamaha, Maverick Vinales dan Valentino Rossi, masing-masing menempati urutan ke-6 dan ke-15.
Adapun gelar juara dunia MotoGP 2020 diraih pebalap musim kedua alias sophomore tim Suzuki Ecstar, Joan Mir.