Ketua PB Djarum Jelaskan Isi Perjanjanjian dengan Praveen/Melati, Langgar Komitmen Sanksi Menimpa
Ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti akan dikenai sanksi apabila melanggar komitmen yang telah dibuat dengan timnya PB Djarum.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Husein Sanusi
Pemenang All England 2020 itu tampil tidak memuaskan saat Indonesia menggelar tiga turnamen.
Dalam turnamen Indonesia Masters, Indonesia Open hingga BWF World Tour Finals 2021 yang berlangsung di tanah air tersebut, Praveen/Melati terhenti di babak-babak awal.
"Banyak konsekuensinya, akan dikenai sanksi. Banyak item-nya, tetapi tidak perlu disebut di sini," tutur Yoppy.
"Sanksi itu nantinya akan dilihat kasus per kasus. Hal terpenting adalah mereka harus bisa menjaga reputasi sebagai pemain yang menjadi andalan," tandasnya.
Apabila Praveen/Melati bisa kembali menemukan kualitas permainannya.
Maka tiga turnamen di depan mata telah menanti untuk memperbaiki musim sebelumnya.
Ketiga turnamen itu rencananya berlangsung pada Maret 2022 ialah German Open, All England, dan Swiss Open.
(Tribunnews.com/Ipunk0 (Kompas.com/Farahdilla Puspa)