Musorprov KONI DKI Jakarta Digelar 12 Maret Ditetapkan Di Raker KONI DKI Jakarta
Jadi penetapan tanggal 12 Maret 2022 untuk Musprov adalah keputusan pleno KONI DKI Jakarta karena melihat eskalasi omicron yang terus naik
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) Calon Ketua Umum KONI DKI Jakarta, Aldwin Rahadian menyatakan, dalam rapat kerja (Raker) tidak menetapkan tanggal untuk pelaksanaan Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov).
Jadi penetapan tanggal 12 Maret 2022 untuk Musprov adalah keputusan pleno KONI DKI Jakarta karena melihat eskalasi omicron yang terus naik.
"Kita mengikuti anjuran pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam kondisi pandemi," ungkap Aldwin Rahadian, Senin (21/2/2022).
Pengacara ini mengaku, dalam raker KONI DKI Jakarta yang digelar di kawasan Cipayung, Bogor, Jawa Barat seluruh cabang olahraga (cabor) sepakat kalau Musorprov digelar pada bulan Maret, adapun soal tanggal tidak diputuskan karena disesuaikan dengan kesiapan teknis dan rampungnya laporan keuangan KONI DKI Jakarta.
"Sebetulnya rapat internal TPP yang sebelumnya menetapkan 27 Maret. Lalu, kami melakukan audensi ke Dinas Olahraga, Pembina dan DPRD DKI, sehingga mendapat beberapa masukan, karena melihat sebaran omicron yang terus naik maka TPP menyampaikan ke KONI. Hasilnya saat rapat pleno KONI memutuskan kalau Musprov digelar 12 Maret," tutur Aldwin Rahadian.
Pria yang aktif di Cabor Menembak yang juga berprofesi sebagai pengacara ini melanjutkan, tidak ada putusan raker yang menetapkan tanggal.
"Dan amanah raker itu sudah kami jalankan semua jadi tidak ada yang melanggar ataupun salah. Hasil audensi TPP pun kalau DPRD serta Dinas Olahraga sepakat kalau acara Musorprov untuk melihat situasi dan kondisi eskalasi lonjakan omicron," ujar Aldwin Rahadian.
Dalam raker diketahui, seluruh cabor sepakat kalau Musprov digelar paling lambat bulan Maret 2022.
Lalu, minimal dukungan 9 cabor dan bakal calon ketua umum minimal pernah menjadi pengurus KONI ataupun anggota KONI (cabor).
"Tiga amanah itu sudah masuk dalam aturan dan saat ini sudah mendaftar dua calon yakni DR Hidayat Humaid MpD serta Dr Julizar Idris M.Si," jelas Aldwin Rahadian.
Namun demikian Aldwin Rahadian memaklumi jika ada pihak yang belum paham mekanisme dan aturan main dalam penjadwalan musorprov.
"Kita maklumi saja yang penting kami meminta kepada semua pihak untuk bersikap bijak dan tidak membuat gaduh yang nantinya berakibat fatal pada nasib atlet. Saya harap pemilihan ini berjalan damai dan semua pihak bisa menjaga keamanan dan kenyamanan. Jangan sampai, tragedi 2017 terjadi dan akhirnya merugikan atlet dan pembinaan prestasi atlet," kata Aldwin Rahadian.
TPP dipilih dan diputuskan saat Rapat Kerja (Raker) KONI DKI Jaya di Grand Cempaka Resort, Cipayung, Jawa Barat pada 14 Desember 2021.
Ketujuh anggota TPP tersebut yakni Aldwin Rahadian (Ketua), Pandapotan Sinaga (Sekretaris), RBJ Bangkit (Wakil Ketua I), Hengky Silatang (Wakil Ketua II), Ahmad Yani (Wakil Sekretaris), Wilbertus Sihotang (anggota) dan Widodo Edi Sektianto (anggota).