Matias Ibo dan Bamandhita Bagikan Tips untuk Pelari yang Akan Ikut Tokyo Marathon 2023
Fisioterapis Matias Ibo membagikan tips bagi para pelari yang akan berkompetisi di ajang Tokyo Marathon 2023.
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Adi Suhendi
Dhita khususnya mengingatkan soal carbo loading atau asupan karbohidrat yang harus dikonsumsi pelari.
"Carbo loading ini sangat penting untuk meningkatkan kadar glikogen dalam otot sebelum melakukan endurance race," kata Dhita.
Dhita menyebut, pelari bisa mengonsumsi karbohidrat dari jenis makanan apapun.
Namun, jenis makanan yang dikonsumsi itu harus konsisten sampai ajang Tokyo Marathon digelar.
Selain itu, Dhita juga mengingatkan para pelari untuk terus menjaga hidrasi dengan secara rutin mengonsumsi air putih selama berlari maraton dengan jarak 32 km.
Dukungan kedubes RI
Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang, Heri Akhmadi turut hadir menyapa para pelari yang mengikuti acara workshop itu.
Heri memastikan, Kedubes RI di Jepang siap menyambut kedatangan mereka.
Menurut dia, para atlet nantinya bisa carbo loading di wisma KBRI yang bisa menampung hingga 200 orang.
Bahkan, Kedubes RI juga sudah menyiapkan tempat latihan bagi para atlet, agar mereka tetap fit sambil menunggu ajang Tokyo Marathon digelar pada 5 Maret.
"Kalau untuk latihan kecil, nanti bisa muterin Istana Kaisar yang jaraknya sekitar 5 kilometer," kata Heri.
Dengan berbagai dukungan itu, Heri berharap keikutsertaan ratusan pelari Indonesia dalam Tokyo Marathon bisa berjalan lancar.
Sebab, ia menilai ajang Tokyo Marathon bukan hanya sekedar olahraga biasa, tapi juga ajang diplomasi antara tuan rumah dan tamunya.
"Kebetulan juga tahun ini 65 tahun hubungan Indonesia-Jepang. Jadi kami ingin menunjukkan ke masyarakat Jepang kedekatan antara dua negara ini. Bukan hanya dari sisi politik, tapi juga yang terkait olahraga, sosial budaya dan lain-lain," kata Heri.