Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

4 Kandidat Setter Timnas Voli Putra Indonesia di SEA Games 2023: Ada Alfin, Dio hingga Nizar

Terdapat empat nama setter yang diprediksi masuk dalam 22 skuad bayangan Timnas voli putra Indonesia untuk berlaga di SEA Games 2023 Kamboja.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in 4 Kandidat Setter Timnas Voli Putra Indonesia di SEA Games 2023: Ada Alfin, Dio hingga Nizar
ADEK BERRY / AFP
Dio Zulfikri (5) dari Indonesia memainkan bola saat final bola voli putra melawan Thailand pada SEA Games ke-29 di Kuala Lumpur pada 27 Agustus 2017. 

TRIBUNNEWS.COM - Ada empat setter diprediksi masuk dalam 22 skuad bayangan Timnas voli putra Indonesia di SEA Games 2023.

Sejumlah tosser kenamaan di kancah bola voli Indonesia bakal menghiasi skuad Timnas Indonesia yang ditarget mempertahankan gelar juara cabor voli Indoor dpada helatan SEA Games 2023 Kamboja.

Di antaranya Dio Zulfikri, Nizar Zulfikar hingga Jasen Natanael berpeluang kuat untuk mengenakan jersey Merah-Putih di event dua tahunan ASEAN tersebut.

Baca juga: Voli SEA Games 2023: Target Emas, Timnas Indonesia di Ambang Ulang Prestasi 3 Dekade Silam

PBVSI kabarnya telah mengantongi 22 pemain yang nantinya masuk dalam Pelatnas. 

Salah satu posisi yang menarik atensi ialah setter, di mana Indonesia memiliki banyak talenta cakap untuk mengisi slot tersebut.

Berikut rangkuman empat setter yang tengah berlaga di Proliga 2023, berpeluang masuk dalam skuad bayangan Timnas Indonesia di SEA Games 2023.

1. Dio Zulfikri

Berita Rekomendasi

Nama Dio Zulfikri jelas menjadi kandidat kuat untuk mengisi slot setter Timnas voli putra Indonesia untuk SEA Games 2023 Kamboja.

Bukannya tanpa alasan mengapa Dio masuk dalam pilihan pertama. Performanya dalam beberapa musim terakhir di Proliga menunjukkan kematangan dalam permainan.

Asisten pelatih Jakarta LavAni, Samsul Jais (kiri) bersama Dio Zulfikri (kanan) saat melakukan sesi jumpa pers setelah menang melawan STIN BIN di GOR Jatidiri Semarang, Jumat (3/3/2023)
Asisten pelatih Jakarta LavAni, Samsul Jais (kiri) bersama Dio Zulfikri (kanan) saat melakukan sesi jumpa pers setelah menang melawan STIN BIN di GOR Jatidiri Semarang, Jumat (3/3/2023) (TRIBUNNEWS/Muhammad Ali Yakub)

Di ajang Proliga, Dio sukses membantu Jakarta LavAni Allo Bank menjadi juara edisi 2022. Terbaru di musim 2023, mantan setter Jakarta BNI 46 ini berpeluang besar membawa tim voli milik Susilo Bambang Yudhoyono ini melaju ke babak grand final.

Dio juga tergabung dalam skuad Timnas Indonesia saat meraih keping medali emas di SEA Games 2021 cabor voli indoor.

Saat itu, Dio Zulfikri merangkap tugas sebagai kapten tim.

2. Nizar Zulfikar

Sama seperti Dio, Nizar juga tergabung dalam skuad Merah-putih saat menjadi juara di SEA Games 2021 Vietnam lalu.

Meski saat itu dia menjadi pelapis dari Dio Zulfikri, namun Nizar Zulfikar dianggap sebagai salah satu tosser terbaik yang dimiliki Indonesia.

Terbukti saat masih main di Samator, Nizar membantu klub voli Surabata tersebut menjadi kampiun Proliga 2018 dan 2019.

Kini, suami Asih Titi Pangestuti tersebut membela Jakarta Bhayangkara Presisi di Proliga 2023. Bersama skuad asuhan Reidel Toiran, Nizar merupakan pilihan utama.

 3. Alfin Daniel

Salah satu setter muda yang berpotensi menggusur dua seniornya tersebut ialah Alfin Daniel.

Putra dari Rita Kurniati yang juga merupakan mantan pemain Timnas voli putri Indonesia tersebut, kini membela Bhayangkara Presisi di Proliga 2023.

Baru berusia 20 tahun, Alfin Daniel dinilai sebagai setter masa depan Timnas Indonesia

Meski saat ini dia menjadi pelapis bagi Nizar, namun soal kualitas tentu tak kalah apik. Terbukti di Livoli 2022, Alfin membantu membawa Indormaret menjadi juara.

4. Jasen Natanael

Pemilik nama lengkap Jasen Natanael Kilanta ini memang tengah naik daun bersama Jakarta STIN BIN.

Meski di ajang Proliga, Jasen belum pernah membawa tim yang dia bela menjadi juara, namun kemampuannya dalam set-up serangan tak perlu diragukan lagi.

Sejumlah tim pernah dia bela seperti Pertamina Pertamax, dan kini STIN BIN. 

Baru berusia 23 tahun, Jasen juga dinilai sebagai proyek jangan panjang Timnas voli putra Indonesia bersama Alfin Daniel.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas