Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

MotoGP Portugal 2023 Mendadak Tegang, Marc Marquez dan Bagnaia Protes soal Keamanan Lintasan

Reaksi keras Marc Marquez dan Francesco Bagnaia atas insiden kecelakaan Pol Espargaro membuat tensi MotoGP Portugal 2023 mendadak panas dan tegang.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in MotoGP Portugal 2023 Mendadak Tegang, Marc Marquez dan Bagnaia Protes soal Keamanan Lintasan
MOTOGP.COM
Marc Marquez takjub pada penampilan impresif juara dunia MotoGP 2022 yang juga murid Valentino Rossi, Francesco Bagnaia pada sebuah balapan yang dilakoni. 

TRIBUNNEWS.COM - Seri pembuka MotoGP 2023 di Portugal mendadak berubah menegangkan ketika rangkaian balap baru memperoleh satu dari tiga hari yang dijadwalkan.

Tepatnya di sesi latihan bebas FP2 MotoGP Portugal 2023, insiden kecelakaan horor terjadi di Sirikuit Portimao, Jumat (23/3/2023) malam WIB,

Kecelakaan yang menimpa Pol Espargaro berujung sang rider mengalami cedera patah tulang belakang, memicu reaksi keras dari sejumlah pembalap.

Dua di antaranya yang paling vokal ialah Marc Marquez dan Francesco Bagnaia.

Baca juga: Video Kecelakaan Horor Pol Espargaro di FP2 MotoGP Portugal 2023, Alami Cedera Patah Tulang Belakang

Keduanya menyoroti hal yang sama, yakni fitur keamanan Sirkuit Portimao yang tak 'ramah' bagi pembalap. 

Baik Marc Marquez maupun Pecco Bagnaia, keduanya kompak ingin adanya pembenahan dari fitur keamanan di lintasan. Itupun tak menunggu terjadi di tahun depan.

Akan tetapi pada hari kedua saat MotoGP Portugal 2023 menggelar sesi Kualifikasi maupun Sprint Race nanti, Sabtu (24/3/2023).

Berita Rekomendasi

Pada Free Practice kedua di Sirkuit Portimao tadi malam, Pol Espargaro mengalami kecelakaan highside di Turn 10.

Laju motor berkecepatan tinggi yang tak bisa dikendalikan berujung pada terpelantingnya Pol Espargaro dari kuda besi RC-16.

Baik Pol Espargaro dan kuda besinya terpelanting ke arah gravel di tikungan 10. Namun sangking kerasnya kecelakaan tersebut, Pol Espargaro harus menerima kondisi ketika dirinya menghantam dinding pembatas berupa tumpukan ban.

Persitiwa ini memucu balapan dihentikan sejenak. Red flag diberlakukan ketika eks rider Honda menerima perawatan di tepi lintasan.

Setelah hampir setengah jam menjalani perawatan, Espargaro yang tidak kehilangan kesadaran dalam insiden tersebut dinaikkan ke bagian belakang ambulans sebelum dipindahkan ke rumah sakit di Faro dengan helikopter.

Dilansir laman resmi MotoGP, Dr Charte mengatakan bahwa Espargaro mengalami "memar poltraumatik yang besar" dalam insiden tersebut, terutama di bagian paru-parunya. Tapi, tidak menunjukkan adanya masalah neurologis.

Selain itu, adik dari Aleix Espargaro ini mengalami cedera patah tulang belakang, yang mengakibatkan eks rider Honda tersebut absen di race perdana MotoGP 2023.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas