Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Kata Jojo seusai Gagal Pertahankan Medali Emas Asian Games, Kurang Percaya Diri jadi Biang Kerok

Kata Jonatan Christie seusai gagal pertahankan medali emas Asian Games, ia menyebut bahwa kurang percaya diri jadi biang kerok.

Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Kata Jojo seusai Gagal Pertahankan Medali Emas Asian Games, Kurang Percaya Diri jadi Biang Kerok
Tribunnews/JEPRIMA
Pebulutangkis Tunggal Putra Indonesia Jonatan Christie atau akrab disapa Jojo melawan pebulutangkis Jepang, Kanta Tsuneyama pada babak 32 besar Indonesia Open 2023 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (14/6/2023). Kata Jojo seusai gagal pertahankan medali emas Asian Games, ia menyebut bahwa kurang percaya diri jadi biang kerok. Tribunnews/Jeprima 

TRIBUNNEWS.COM - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie buka suara setelah tersingkir di babak 32 besar Asian Games 2023, Selasa (3/10/2023).

Bertanding di Binjiang Gymnasium, Jojo harus mengakui keunggulan Chou Tien Chen setelah kalah dua set langsung dengan skor identik 17-21 dan 17-21.

Alhasil, Jojo harus tersingkir lebih cepat dan gagal lolos ke 16 besar Asian Games 2023.

Jojo pun gagal mempertahan medali emas yang ia raih di Asian Games 2018.

Baca juga: Hasil Lengkap Badminton Asian Games 2023 Hari Ini: Jojo Remuk, Ginting & Apriyani/Fadia Gacor

Pebulu tangkis Indonesia Jonatan Christie saat bertanding pada babak 16 besar Indonesia Open 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (15/6/2023). Lebih dari 200 atlet badminton internasional berjuang untuk mendapatkan gelar terbaik di turnamen BWF Super 1000 dengan total hadiah mencapai 1,25 juta USD atau setara dengan Rp18,6 miliar. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Pebulu tangkis Indonesia Jonatan Christie saat bertanding pada babak 16 besar Indonesia Open 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (15/6/2023). Kata Jojo seusai gagal pertahankan medali emas Asian Games, ia menyebut bahwa kurang percaya diri jadi biang kerok. (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Berhadapan dengan lawan yang sama yakni Chou Tien Chen, kala itu Jojo perkasa di kandang sendiri.

Medali emas sukses Jojo raih setelah mengalahkan Chou Tien Chen 21-18, 20-22 dan 21-15.

Sayangnya, Chou Tien Chen justru berhasil membalaskan dendamnya dan membuat Jojo gagal mengulang kenangan manis yang ia torehkan lima tahun silam.

BERITA TERKAIT

Kalah dramatis, Jojo pun membeberkan biang kerok kekalahannya dari Chou Tien Chen.

Dikutip dari BolaSport, Jojo mengaku bahwa masalah non teknis menjadi penyebabnya.

Jojo menyampaikan bahwa ia merasa kurang percaya diri.

Sejatinya, Jojo telah berusaha untuk bermain lebih tenang, namun apa daya rasa ketegangannya justru mendominasi.

"Feel mainnya di lapangan sendiri memang berasa masih beberapa kali kurang percaya diri."

"Saya dan pelatih sudah diskusi setelah kekalahan di beregu untuk bermain lebih rileks lagi, lebih enjoy lagi di perorangan."

"Saya juga hari ini sudah mencoba yang terbaik lalu lebih tenang tapi saya akui ketegangan itu timbul beberapa kali," kata Jojo.

Jojo kemudian tak menampik jika masalah non teknis seperti kurang percaya diri akan menjadi momok yang bisa menganggunya di turnamen selanjutnya.

Maka dari itu, Jojo mengaku akan fokus mengatasi masalah tersebut dengan mencari solusi terbaiknya.

"Evaluasinya lebih ke arah non-teknis karena dari di lapangannya ngerasa kurang bisa nikmatin permainan."

"Ini memang salah satu pertandingan besar dan saya rasa ini yang membuat saya tertekan."

"Kalau di pertandingan Open (BWF World Tour, red) yang rutin, kan tidak sebesar ini, termasuk dari sisi ketegangan. Ini yang harus saya perbaiki dan cari solusinya ke depan," tambah Jojo.

Kekalahan Jojo di awal 32 besar Asian games 2023 tentu sangat disayangkan.

Mengingat Jojo berhasil tampil impresif di dua turnamen yang dihelat sebelum Asian Games 2023.

Di China Open 2023, Jojo berhasil menembus semifinal.

Sedangkan di Hong Kong Open 2023, Jojo bahkan keluar sebagai juara.

Praktis, satu-satunya harapan tunggal putra Indonesia yang bisa meraih medali berada di pundak Anthony Sinisuka Ginting.

Hasil Lengkap Badminton Perorangan Asian Games 2023 Hari Ini, Selasa (3/10/2023)

- (MS): Anthony Sinisuka Ginting vs Wang Tzu Wei (Taiwan), 21-16, 21-11

- (WS): Putri Kusuma Wardani vs Liang Ka Wing (Hong Kong), 21-11, 21-10 

- (WS): Gregoria Mariska Tunjung vs Ashmita Chaliha (India), 21-17, 21-16

- (WD): Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi vs Rasila Maharjan/Anu Maya Rai (Nepal), 21-3, 21-7

- (MS): Jonatan Christie vs Chou Tien Chen (Taiwan), 17-21 dan 17-21

- (WD): Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Lui Lok Lok/Ng Wing Yung (Hong Kong), 21-14 dan 21-14

Baca juga: Update Klasemen Medali Asian Games 2023: Indonesia Mental ke Posisi 13, Diintai Singapura & Malaysia

Daftar Wakil Indonesia yang Lolos 16 Besar Badminton Perorangan Asian Games 2023

Tunggal Putra:

Anthony Sinisuka Ginting 

Tunggal Putri:

Putri Kusuma Wardani

Gregoria Mariska Tunjung

Ganda Putra:

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto

Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin

Ganda Putri:

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti

Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi

Ganda Campuran:

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari

(Tribunnews.com/Isnaini) (BolaSport/Nestri Y)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas