Penyebab Start Jelek Marc Marquez di MotoGP Austria 2024, Berawal dari Pentil Ban yang Rusak
Marc Marquez mengakui jika startnya bermasalah saat balapan MotoGP Austria 2024 di Red Bull Ring dikarenakan pentil bannya yang rusak.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Penyebab Marc Marquez mengalami start buruk di main race MotoGP Austria 2024. MM93 mengakui semuanya berawal dari pentil ban yang bermasalah.
Marc Marquez mengakui telah melakukan kesalahan sebelum start MotoGP Austria 2024 yang membuatnya kehilangan peluang menang di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Styria, Minggu (18/8/2024) malam WIB.
Start dari posisi ketiga di MotoGP Austria 2024, Marquez langsung terpuruk ke posisi 13 usai tikungan pertama.
Pembalap Gresini Ducati itu sempat bersenggolan dengan Franco Morbidelli sebelum tikungan pertama dan melebar.
Marquez mengaku melakukan kesalahan sebelum start MotoGP Austria 2024. Semua bermula ketika ban sepeda motornya mengalami masalah dengan katup atau pentil.
"Hari ini kami kurang beruntung. Sangat tidak beruntung, karena 30 menit sebelum start, ketika mekanik memeriksa tekanan ban, katupnya rusak," buka Marc Marquez, dikutip dari laman Crash.
"Lalu, seperti yang Anda lihat di gambar (TV), mereka berlari ke Michelin untuk mengganti ban dengan pelek lain," ujar Marquez.
"Selama prosedur itu, semua sangat bagus dan mereka melakukannya dengan sangat baik, tapi kemudian suhu ban turun drastis," ucap Marquez melanjutkan.
Perubahan suhu ban harus disiasati Marquez dengan memanaskan ban depan saat sighting dan warm lap sebelum start.
Tapi, kemudian masalah muncul ketika Marquez melakukan gerakan mengerem hingga dua kali dan mengnon-aktifkan start device.
"Lalu kekacauan itu menciptakan masalah. Maksud saya, pada putaran (pemanasan), saya lebih berkonsentrasi untuk meningkatkan suhu ban depan," terang kekasih Gemma Pinto.
Baca juga: Poin Klasemen MotoGP 2024 Terbaru: Pecco Bagnaia Rebut Singgasana, Marc Marquez Jaga Asa
"Kemudian di lintasan lurus terakhir, saya mengerem dan mengaktifkan perangkat depan (start device) dengan baik."
"Tetapi kemudian saya mengerem lagi (untuk mencoba memanaskan ban depan) dan perangkat itu start device terlepas. Dan kemudian saya tidak memiliki kecepatan yang cukup (untuk mengaktifkannya lagi di grid)."
"Tanpa perangkat depan itu, sulit untuk start dengan baik," kata Marquez menambahkan.