Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Mau Irit, PSM Makassar akan Pangkas Jumlah Pemain

Masalah pelik sedang terjadi di PSM Makassar. Sisa gaji 50 persen bulan Maret plus gaji bulan April 2013 serta bonus kemenangan belum dibayarkan

zoom-in Mau Irit, PSM Makassar akan Pangkas Jumlah Pemain
Tribun Timur/Ocha Alim/Tribun Timur/Ocha Alim
Skuad tim Ayam Jantan Dari Timur PSM Makassar foto tim sebelum sesi latihan sore dimulai di Stadion Mattoanging makassar, Rabu (7/12). (Tribun Timur/Ocha Alim) 

TRIBUNNEWS.COM – Masalah pelik sedang terjadi di PSM Makassar. Sisa gaji 50 persen bulan Maret plus gaji bulan April 2013 serta bonus kemenangan belum dibayarkan pihak Manajemen PT Pagolona Sulawesi Mandiri (PSM.)

Hal tersebut kontradiksi dengan jumlah pemain yang dimiliki skuat PSM yang mencapai 31 orang –minus Aditya Putra Dewa yang sudah mundur. Jumlah ini tergolong paling besar dibandingkan klub-klub anggota Indonesia Primer League (IPL) lainnya.

PSM menyamai jumlah pemain Semen Padang yang saat ini memimpin klasemen sementara IPL. Jumlah pemain tim berjuluk Kabau Sirah itu dianggap wajar, karena mereka bermain pula di pentas AFC Cup yang membutuhkan pemain ekstra.

Wacana pun muncul sejalan jumlah skuat tim yang cukup gendut tersebut. Suporter pun mendengungkan manajemen melakukan pengetatan ikat pinggang dengan mengurangi jumlah pos-pos pengeluaran. Termasuk gaji untuk pemain-pemain yang tak memberi kontribusi berarti.

“Dari awal musim, beberapa kali disarankan jangan merekrut semua pemain hingga jumlah 32 orang. Meski gaji pemain yang menjadi pelapis kecil, tapi kalau jumlahnya banyak, tentunya bakal besar juga anggarannya,” kata Perdana Menteri PSM, Ocha Alim, kemarin.

Menurut Ocha, pemangkasan pemain perlu dilakukan. Sebab daripada menanggung biaya besar untuk gaji pemain yang tak memberi kontribusi maksimal, mendingan untuk membiayai pos anggaran lainnya.

Coba bandingkan dengan jumlah pemain Persibo yang baru dikontrak sebanyak 16 pemain. Persema mengontrak mayoritas pemain muda berjumlah 24 orang dengan gaji tak lebih dari Rp 5 juta sebulan. Persiba Bantul pun hanya mengontrak 22 pemain.

BERITA TERKAIT

Chief Executive Officer (CEO) PT PSM, Rully Habibie, mengatakan, di awal kompetisi, sebelum pemain tanda tangan kontrak, memang sudah ada komitmen bersama soal rencana evaluasi memasuki setengah musim kompetisi.

“Di pertengahan kompetisi nanti, pasti kita akan lakukan evaluasi. Akan ada pemain yang masuk dan tentu kita juga akan mencoret sejumlah pemain yang tak berkontribusi," kata Rully beberapa waktu lalu.

Rencana pencoretan itu untuk mengejar target bisa masuk dalam daftar empat besar klasemen akhir sebagai syarat unifikasi kompetisi. Hal ini jelas membuat PSM harus lebih siap jika tidak ingin tergusur ke Divisi Utama.

Hingga Jumat (26/4/2013), para pemain tim berjuluk Ayam Jantan dari Timur masih mogok latihan. Mereka bersikukuh menuntut pembayaran gaji terlebih dahulu, baru kemudian akan kembali latihan.

Bahkan para pemain mengancam tidak akan bermain pada laga penting melawan tim kuat, Semen Padang di Stadion Andi Mattalatta Mattoanging pada tanggal 5 Mei mendatang.(Tribun Timur/mik)

Tags:
Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas