Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Soal Pelatih, Imran dan Pemain PSM Makassar Serahkan ke Manajemen

Beberapa nama sempat mengemuka. Selain nama Imran, Tony Ho dan Carlos De Mello mengemuka.

zoom-in Soal Pelatih, Imran dan Pemain PSM Makassar Serahkan ke Manajemen
TRIBUN TIMUR/Muhammad Abdiwan
Para pemain PSM Makassar melakukan latihan di Lapangan Andi Mattalatta, Makassar, Sulsel, Selasa (30/4/2013) 

TRIBUNNEWS.COM – Caretaker Pelatih PSM Makassar Imran Amirullah dan para pemain PSM menyerahkan sepenuhnya soal siapa yang akan menjadi pelatih PSM Makassar selanjutnya kepada manajemen PT Paggolona Sulawesi Mandiri (PSM).

“Saya dan para pemain sepakat bahwa siapa yang akan menjadi pelatih PSM selanjutnya, itu menjadi keputusan dari manajemen dan pengurus PSM Makassar,” kata Imran kepada Tribun Timur, Senin (24/6/2013).

“Siapa pun dia (calon pelatih baru), kami akan terima dengan baik dan kami tidak ingin intervensi apa pun yang akan diputuskan oleh manajemen dan pengurus,” tambah Imran.

Hal yang sama juga diungkapkan pemain senior, Syamsul Bachri Chaeruddin. Pemain bernomor punggung 8 ini menyebutkan bahwa siapa pun yang akan melatih PSM menggantikan Petar Segrt, itu berarti sudah yang terbaik untuk PSM kedepannya.

"Kami pemain terserah dari manajemen dan pengurus, yang menentukan siapa pelatih kan mereka, kami pemain hanya menjalankan kewajiban saja sebagai pemain," kata pemain asal Gowa ini.

Beberapa nama sempat mengemuka. Selain nama Imran, Tony Ho dan Carlos De Mello mengemuka. Bahkan nama Carlos yang merupakan mantan pemain PSM asal Brasil paling santer bakal menukangi PSM menggantikan Petar.

Namun Carlos masih belum mendapatkan sambutan positif dari kalangan suporter dan pecinta PSM. Beberapa suporter menilik prestasinya ketika menukangi PSM tahun 2006 lalu terbilang buruk.

BERITA TERKAIT

Carlos sendiri adalah nama yang disarankan oleh Ketua KONI Sulsel, Andi Darussalam Tabussalla yang memang dihubungi oleh Ketua Umum PSM Sadikin Aksa agar dicarikan pelatih yang baru.

Namun banyaknya komentar miring soal Carlos dan kritik yang meluncur dengan derasnya membuat ADS berpikir ulang untuk membantu Sadikin.

"Saya agendakan ketemu dengan Sadikin untuk bantu PSM dapatkan pelatih baru. Namun, jika memang usulan saya tidak diterima oleh para pencinta PSM lebih baik Carlos, saya suruh saja pulang," kata eks ketua Badan Liga Indonesia (BLI) ini.

Sampai saat ini, ADS masih menunggu pertemuan dengan komisaris PSM Sadikin Aksa untuk membicarakan soal pelatih kepala. "Nanti kami akan bertemu, tinggal kapan waktunya yang tepat. Namun saya ingin semua masalah soal pelatih PSM jelas," sambungnya.

Track record Carlos De Mello di PSM sebagai pemain memang cukup baik. Dia pernah membawa PSM menjuarai Liga Indonesia 2010 bersama pelatih Henk Wullems dan Syamsuddin Umar.

Carlos De Mello kemudian pernah menjadi pelatih PSM tapi didepak dari PSM pada tahun 2006 karena gagal membawa PSM sebagai tim terbaik. Saat itu Carlos dipecat ketua umum setelah PSM kalah 6-0 dari Persik Kediri.(Tribun Timur/mik)

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas