TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Djibril Coulibaly tak ingin terus-terusan melewatkan masa persiapan dengan latihan terpisah dari rekan-rekannya di Persib Bandung. Selama bergabung, mantan pemain Barito Putera ini belum maksimal berlatih di bawah kendali Djadjang Nurdjaman.

Beberapa saat setelah menjalani latihan perdana, pemain asal Mali ini terkena demam berdarah. Dia harus menjalani perawatan di rumah sakit selama enam hari. Sakit itu pula yang membuatnya tak dibawa ke Ciamis, saat training center (TC) sekaligus uji coba dengan Persikab Kabupaten Bandung dan PSGC Ciamis.

Dia pun kemudian mendapat cedera pada sesi latihan sebelum melawan DC United di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Padahal dia belum tentu dimainkan karena masih menjalani pemulihan akibat sakit demam berdarah.

Cedera di kaki kiri tersebut ternyata tak kunjung sembuh. Setelah turun di babak kedua pada uji coba melawan Benpica FC dan mencetak dua gol, dia absen pada uji coba selanjutnya. Dia tak dimainkan bersama Abdul Rahman melawan Diklat Persib di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Walau belum sembuh total, dia berharap bisa membela Maung Bandung di turnamen pramusim Inter Island Cup (IIC) 2014. Persib yang tergabung di Grup I Zona Jawa akan bermain pada 13, 14 dan 16 Januari nanti. Persib satu grup dengan Persita Tangerang, Pelita Bandung Raya (PBR) dan Persijap Jepara.

"Sekarang saya mempersiapkan diri. Semoga, saya bisa main di Inter Island," katanya kepada wartawan di mes Persib, Selasa (7/1) siang.
Ia menuturkan kondisinya terus membaik setiap hari. Coulibaly ingin kondisinya benar-benar siap ketika kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) dimulai di awal Februari.

"Secara fisik, saya sudah dalam kondisi 100 persen. Tapi saya harus terus berlatih," kata pemain bernomor punggung 21 ini.
Mengenai keraguan pelatih Persib Djadjang Nudjaman dia bisa tampil di IIC, Coulibaly mengatakan dirinya juga tak ingin memaksakan diri. Yang pasti, dia ingin pulih secepatnya dan membela panji tim Pangeran Biru.

"Saya sekarang tidak mau memaksakan kaki saya. Tapi insya Allah, saya ingin bermain," tuturnya.(tis/tribun jabar)