TRIBUNNEWS.COM, MALANG – Klub Sriwijaya FC bangkit di laga kedua Grup A babak 8 besar turnamen Inter Island Cup (IIC) 2014. Laskar Wong Kito berhasil menelan tim promosi Perseru Serui 8-0 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (19/1/2014).

Pesepakbola asal Pantai Gading, Lancine Kone, menjadi momok di laga itu. Dalam waktu 73 menit, dia berhasil menjaringkan tujuh bola ke gawang Perseru Serui. Dia membuka keunggulan SFC pada menit ke-2. Kone berhasil mengeksekusi bola tendangan bebas ke gawang Galih Firmansyah.

Mantan pemain Persisam Samarinda menggandakan kedudukan pada menit ke-22. Gol berawal dari akselerasi Kone melewati hadangan tiga pemain Perseru, sebelum menendang bola ke pojok. Pada menit 37, Kone kembali membobol gawang Galih. Itu menjadi gol terakhir pada babak pertama.

Pada babak kedua, pertandingan berjalan tak seimbang. Tercatat lima gol tercipta di laga itu. Laga berjalan tiga menit, SFC mendapat keuntungan setelah Galih menjatuhkan Rizki Dwi Ramadhana di kotak penalti. Kone selaku algojo tak menyia-nyiakan dengan mencetak gol.

Pada menit ke-68, Anis Nabar membuat Laskar Wong Kito unggul 5-0. Gol tercipta setelah Nabar lolos dari pengawalan. Dengan mudah, ia menaklukan Galih Firmansyah.

Berselang lima menit kemudian, Lancine Kone, mencetak gol melalui tendangan bebas. Bagi Kone, itu menjadi gol ketujuh di IIC dan membuatnya sementara menjadi pencetak gol terbanyak. Pada menit 76, Anis Nabar mengubah kedudukan menjadi 7-0.

Pesepakbola asal Timor Leste, Diogo Santos menutup pesta gol SFC pada masa perpanjangan waktu. Bola lambungnya dari sisi samping pertahanan Perseru tak bisa dihadang dan membuat skor menjadi 8-0.

Tambahan tiga poin membuat peluang SFC untuk lolos sebagai juara grup A terbuka. Untuk sementara, Laskar Wong Kito berada di posisi ketiga mengumpulkan poin 3 hasil dari dua laga. SFC berselisih satu poin dari Barito Putera dan Arema. Keduanya menempati peringkat pertama dan kedua.

Sementara Perseru berada di dasar klasemen tanpa poin. Di laga perdana, klub promosi ke kompetisi ISL itu hanya kalah 0-1 dari tuan rumah Arema Cronus.

Susunan Pemain:

Sriwijaya FC: Fauzi Toldo, Diogo Santos, Firdaus Ramadhan, Maiga, Jecki Arisandi, Hapit Ibrahim, Asri Akbar (Rishadi Fauzi 80′), Anis Nabar, Siswanto (Rizki 46′), Vendry Mofu (Alan Martha 62′), Lancine Kone

Cadangan: Teja Paku Alam, Selsius Gebze, Syamsir Alam, Rizki Dwi Ramadhana, Alan Martha, Rishadi Fauzi

Perseru: Galih Firmansyah, Seme Pierre Patrick, Agus Muabuai, Marthen Sibi, Alex, Michael Ditubun, Ali Khadafi, Stevie Bonsapia (Oktovianus Maniani 33′), Fernando Mote (Arthur B. Bonai 67′), Yoksan Ama, Alan Arthur (Sunday Oboh 64′)

Cadangan: Teguh Amiruddin, Liston Fonataba, Bilbig Mahrus, Oktovianus Maniani, Arthur B. Bonai, Franklin Rumbiak, Sunday Oboh