Hinca Pandjaitan Kagumi Sistem Sepak Bola Jepang
Hinca menilai Jepang memiliki kans untuk meraih kemenangan atau minimal menahan imbang Didier Drogba dkk.
Penulis: Jun Mahares
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Ketua Komisi Disiplin (Komdis) PSSI Hinca Pandjaitan mengagumi sistem pembinaan sepak bola Jepang. Dengan perkembangan yang pesat, tim Samurai Biru diprediksi bisa menembus fase knock out di Piala Dunia Brasil 2014.
"Pembangunan sepak bola Jepang sangat terencana. Bahkan, dalam beberapa tahun terakhir mereka bisa menciptakan pemain bintang yang berprestasi di Eropa," kata Hinca.
Minat belajar masyarakat Jepang terhadap dunia sepak bola pautut diacungi jempol. Sederet ahli sepak bola pun berani direkrut untuk meningkatkan kualitas pemainnya. Tak heran, beberapa pemain Negeri Sakura itu pun menarik perhatian klub-klub Eropa.
"Dulu ada Nakata (Hidetoshi) dan Nakamura (Shunsuke) yang tampil untuk klub Eropa. Kini mereka punya Kagawa (Shinji) yang tampil di Manchester United dan Honda (Keisuke) di AC Milan. Itu prestasi luar biasa yang patut ditiru," ungkap Hinca.
Hinca sebenarnya mengungguli Belanda sebagai favorit juara di turnamen sepak bola terakbar kali ini. Namun, ia tetap berharap Jepang bisa mengharumkan nama Asia di pentas Piala Dunia.
Meski Pantai Gading tengah naik daun di deretan klub terbaik Afrika, Hinca menilai Jepang memiliki kans untuk meraih kemenangan atau minimal menahan imbang Didier Drogba dkk.
"Dengan materi pemain berkualitas yang dimiliki Jepang saat ini, saya kira mereka bisa lolos fase grup," ujarnya.
Namun, perjuangan tim asuhan Alberto Zaccheroni tidak semudah yang dibayangkan. Setelah melawan Pantai Gading, Minggu (15/6/2014), Kagawa dkk sudah ditunggu oleh Yunani (20/6/2014), dan Kolombia (25/6/2014).