TRIBUNNEWS.COM - Crystal Palace sama sekali tidak memandang rendah tamunya Suderland ketika kedua tim bertemu di Stadion Selhurst Park Selasa (4/11/2014) dini hari.

Kedua tim memang tengah berjuang untuk merangkak keluar dari papan bawah, terutama Sunderland yang berada di zona degradasi. Sunderland baru saja mengalami dua kekalahan beruntun, termasuk kekalahan memalukan saat takluk di kandang Southampton dengan skor 0-8!

Namun pelatih Palace Neil Warnock sama sekali tidak menggunakan hasil buruk tersebut sebagai ukuran. Menurutnya tim yang tengah tertekan justru bisa sangat berbahaya. Ia menyebut kemenangan Newcastle atas Manchester City di Piala Liga sebagai contoh.

"Anda tidak bisa berpikir seperti anak-anak dengan menyederhanakan masalah. Kekalahan yang dialami Sunderland sangat jarang terjadi. Setiap laga di Liga Inggris adalah sangat sulit, apalagi untuk mendapat poin penuh. Itulah sebabnya kami kecewa setelah pekan lalu gagal mendapat nilai sempurna," tutur Warnock, yang masih menyesali timnya ditahan imbang 2-2 meski sempat unggul hingga injury time.

"Setiap tim punya peluang untuk menang, seperti kita lihat tengah pekan lalu ketika Newcastle dengan fantastis menyingkirkan Man City," imbuhnya.

Sementara itu pelatih Sunderland Gustavo Poyet meminta pemain mengembalikan standar permainan. Menurut dalam dua laga terakhir tim kehilangan karakter. Kucing Hitam sempat menang atas Stoke City sebelum kalah dari Southampton dan Arsenal.

"Kami terus bekerja keras saat latihan untuk kembali ke standar permainan. Kami ahrus memastikan lini belakang kami sesolid seperti sebelum kami dihancurkan Southampton," katanya.

Baca di Koran Super Ball, Senin (3/11/2014)