Fans Glasgow Rangers Ini Dilarang Masuk Semua Stadion Inggris karena Hina Polisi
Selain dilarang masuk stadion, Blood juga mendekam di tahanan untuk beberapa waktu itu karena melawan petugas.
Editor: Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM - Mulutmu adalah harimaumu. Peribahasa itu tepat betul untuk menggambarkan apa yang terjadi pada pemuda asal Glasgow, Skotlandia ini, Alexander Blood.
Pemuda berusia 21 tahun itu mulai hari ini dilarang memasuki semua stadion di Inggris untuk seumur hidupnya. Semua itu gara-gara kata-kata rasial yang diucapkannya kepada seorang petugas kepolisian ketika diminta untuk menyingkir dari sebuah pub di Glasgow.
Blood bersama rekan-rekannya sedang dalam perjalanan untuk menyaksikan pertandingan tim kesayangannya, Glasgow Ranger di derby Old Firm yang akan berhadapan dengan Celtic FC. Ketika berada di luar sebuah pub, seorang petugas kepolisian meminta mereka pergi lantaran dianggap mengganggu.
Alih-alih mematuhi imbauan petugas itu, Blood justru mengeluarkan kata-kata kasar bernada rasial. Akibatnya, dia harus berhadapan dengan hukum.
Menurut laporan Manchester Evening News, Blood akhirnya mendapat sanksi berat, tak boleh masuk stadion mana pun di Inggris. Plus, mendekam di tahanan untuk beberapa waktu itu karena melawan petugas.
Baca Selengkapnya di Harian Super Ball, Rabu (4/2/2015)