TRIBUNNEWS.COM - Bristol City sedang dalam masa transisi sejak pemecatan terhadap Pelatih Steve Cotterill, akhir pekan lalu.

Akan tetapi, di bawah pelatih sementara John Pemberton, pasukan Robins bukan tak mungkin memberi kejutan saat menjamu West Bromwich Albion di laga ulangan Putaran III Piala FA, Rabu (20/1/2016) ini.

Bristol yang berada di peringkat dua terbawah dalam klasemen sementara Championship berhasil mengalahkan Middlesbrough, pemimpin klasemen, dengan skor 1-0, akhir pekan lalu.

Gol tunggal Wes Burns pada menit injury time menjadi kunci kemenangan itu.

Meskipun nasib Pemberton yang bersama-sama dengan Wade Elliot menjadi caretaker serba tak pasti, Bristol tetap menjadi tim yang patut diperhitungkan.

Melihat performa mereka pada pertemuan pertama yang berakhir seri 2-2, laga di Ashton Gate, dipastikan tak akan lebih mudah bagi pasukan Baggies.

"Saya tidak tahu berapa lama, saya dan Wade, akan memimpin tim ini, tapi bahkan jika hanya sepekan, sebulan, atau setahun tidak akan menjadi masalah. Saya pasti senang terus berada di klub ini, cuma dalam kapasitas apa, tidak tahu," ujar Pemberton, seperti dikutip Goal.com.

Manajer Operasional Bristol yang baru, Mark Ashton mengatakan, sedang mencari pelatih baru pengganti Cotterill. Selain itu, klub juga akan mendatangkan beberapa pemain baru pada bursa transfer Januari ini untuk memperbaiki performa tim.

"Itu akan menjadi fokus saya dalam beberapa pekan ke depan, mencari pelatih baru sekaligus mendatangkan beberapa pemain," ujarnya seperti dikutip BBC.

Pelatih West Brom Tony Pulis harus mewaspadai serangan balik yang dilakukan para pemain Bristol.

Dua gol yang dibuat Jonathan Kodjia dan Kieran Agard pada laga di Stadion Hawthorns, Sabtu (9/1/2016) lalu, membuktikan tim itu tak boleh dipandang enteng.

BACA SELENGKAPNYA HANYA DI HARIAN SUPER BALL, SELASA (19/1/2016)