Persib Bandung Butuh Dukungan Penonton Saat Lawan Arema Cronus kata Djadjang Nurdjaman
Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman menargetkan kemenangan melawan Arema Cronus, Sabtu (27/8/2016).
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG – Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman menargetkan kemenangan melawan Arema Cronus, Sabtu (27/8/2016).
Menurutnya kemenangan merupakan harga mati untuk timnya nanti.
Selain tak mau kalah di hadapan bobotoh, kemenangan akan mendekatkan jarak Persib dengan Madura United sebagai pemuncak klasemen sementara ISC.
“Yang datang ke Bandung harus dikalahkan karena tim tuan rumah harus meraih tiga angka," kata pelatih yang akrab disapa Djanur itu di Bancung, Jumat (26/8/2016).
Djanur tak mempersoalkan posisi Arema pada klasemen sementara ISC.
Ia pun tak mengkhawatirkan kekuatan Arema yang dinilai stabil ketimbang timnya.
Melawan tim manapun timnya harus bermain maksimal, apalagi jika bermain di hadapan publik sendiri.
“Lawan siapa pun itu sama saja bagi kami, cuman ketika lawan Arema, tensi laga pasti panas. Tapi kami tetap anggap Arema sama dengan tim lain yang pernah kami lawan,” kata Djanur.
Djanur melanjutkan dukungan penonton akan memotivasi pemain untuk mengalahkan Arema.
Kemenangan yang diraih nanti pun diharapkan bisa membalas kekalahan Persib pada dua laga sebelum di tahun ini.
“Kami ingin membalas kekalahan tersebut. Tapi bukan dendam, yang pasti kami ingin memenangkan laga ini,” kata Djanur.
Rasa percaya diri Djanur itu sekaligus mematahkan penilaian pelatih Arema, Milomir Seslija, yang menganggap dua kemenangan terakhir timnya merupakan keberuntungan.
Ia tak sependapat dengan penilaian pelatih yang akrab disapa Milo tersebut mengingat Persib menang besar di dua laga terakhir.
“Beruntung itu kalau buat saya ditekan terus kemudian cetak gol satu. Kami menang banyak,” kata Djanur.