Xafi dari Afrika: Cara Ousmane Dembele Hengkang dari Dortmund Tak Patut Ditiru
Ousmane Dembele sudah di Barcelona. Tapi sikapnya memaksa Borussia Dortmund menjualnya ke Barcelona patut dipertanyakan.
Editor: Y Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, JERMAN - Ousmane Dembele sudah di Barcelona. Tapi sikapnya memaksa Borussia Dortmund menjualnya ke Barcelona patut dipertanyakan.
Kritik itu dilayangkan pemain OGC Nice, Jean Seri. Sang pemain pada bursa transfer musim panas lalu menjadi salah satu incaran Barcelona namun ia memutuskan bertahan.
Pemain asal Pantai Gading ini kemudian mempertanyakan keputusan pemain asal Prancis, Ousmane Dembele yang memaksa Borussia Dortmund untuk menjualnya ke Barcelona.
Dembele enggan berlatih bersama Dortmund ketika kesepakatan belum terjadi dengan Barcelona.
Pemain 20 tahun ini sendiri akhirnya hijrah ke Barcelona pada bursa transfer musim panas ini dengan harga 105 juta Euro.
"Bagi pemain muda seperti Dembele, itu bukan sikap yang harus diikuti," ujar Seri dilansir BolaSport.com dari Le Parisien.
"Bila seseorang tidak mendapat informasi dengan baik maka mereka mengambil keputusan yang salah."
Seri kemudian tidak mengikuti sikap Dembele untuk pindah ke Barcelona dan tetap bertahan di Prancis meski dirinya mengaku juga kecewa tak pindah ke klub berjuluk Blaugrana tersebut.
Namun pemain berjuluk Xavi dari Afrika ini mengatakan tidak akan terlarut dalam kekecewaan dan akan fokus bermain bersama Nice.
"Ini adalah saat yang sulit dan akan tetap menghantui saya sampai akhir karir saya, tapi sekarang saya sudah membuka halaman baru."
"Saya lebih memilih untuk tidak memikirkan masa lalu dan fokus pada apa yang paling saya tahu: bermain sepak bola," tambah Seri.
Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Pemain Incaran Barcelona Ini Kecam Sikap Ousmane Dembele yang Paksa Pergi dari Borussia Dortmund