Daftar 24 Nama Pemain Persija di Liga Champions Asia: Empat Pemain Anyar Tetap Didaftarkan
Manajemen Persija Jakarta tetap mendaftarkan empat pemain yang sejatinya belum memiliki sertifikat transfer
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Manajemen Persija Jakarta akhirnya mengumumkan 24 nama pemain yang didaftarkan ke AFC untuk berlaga di babak play-off Liga Champions Asia 2019.
Dijadwalkan, Persija Jakarta akan melakoni pertandingan melawan Home United pada babak play-off Liga Champions Asia 2019 di Stadion Jalan Besar, Singapura, Selasa (5/2/2019).
Manajemen Persija Jakarta tetap mendaftarkan empat pemain yang sejatinya belum memiliki International Transfer Certificate (ITC) dari klub lamanya.
Keempat pemain Persija Jakarta itu adalah Ryuji Utomo, Jakhongir Abdumuminov, Bruno Matos, dan Vinicius Lopes Laurindo.
Mereka kemungkinan besar tidak bisa bermain karena PSSI sejauh ini belum membuka jendela transfer pemain untuk kompetisi sepak bola Indonesia.
Federasi sepak bola Indonesia itu baru akan membuka jendela transfer dua bulan sebelum kick-off Liga 1 2019 digelar pada awal Mei mendatang.
Keputusan itu diambil PSSI sesuai dengan regulasi FIFA yang di mana jendela transfer pemain baru bisa dibuka dua bulan sebelum kompetisi.
PSSI pun juga tidak bisa memajukan jendela transfer dan saat ini terus melakukan pendekatan kepada FIFA dan AFC untuk memberikan dispensasi kepada Macan Kemayoran.
“Kemarin kami tetap mendaftarkan 24 pemain termasuk 3 pemain asing baru dan Ryuji Utomo,” kata COO Persija Jakarta, Rafil Perdana, saat dihubungi BolaSport.com, Selasa (22/1/2019).
“Namun kami kurang yakin akan di-approve oleh AFC mengingat ITC 4 orang tersebut belum selesai,” ucap Rafil Perdana menambahkan.
Rafil Perdana juga memberikan daftar 24 pemain Persija Jakarta kepada BolaSport.com.
Dari daftar tersebut tertulis satu nama pemain pinjaman yang akan didaftarkan Persija Jakarta.
Rafil Perdana tidak mau menyebutkan siapa pemain tersebut.
Kata dia, pemain itu berposisi penyerang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.