TRIBUNNEWS.COM – Timnas U-22 Indonesia boleh pesta setelah menjuarai Piala AFF U-22 2019 di Kamboja.

Namun, timnas U-22 Indonesia dipastikan setelah jadi juara tak bisa santai terlalu lama.

Sebab, timnas U-22 Indonesia harus menghadapi ajang lebih penting dan bergengsi dengan level lebih tinggi.

Ya, skuat Garuda Muda akan memulai perjuangan lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2020 bulan depan.

Melalui kualifikasi, timnas U-22 Indonesia akan memulai perjuangan menuju putaran final itu.

Sebab pada 2017, timnas U-22 Indonesia gagal pada kualifikasi Piala Asia U-23 2018. Saat itu, Indonesia masih ditangani Luis Milla.

Kini, kualifikasi Piala Asia U-23 2020 yang akan dijalani timnas U-22 Indonesia tak akan mudah.

Sebab, Indonesia di Grup K bersua tuan rumah timnas U-22 Vietnam, timnas U-22 Thailand, dan timnas U-22 Brunei.

Dua lawan yang disebut awal itu adalah musuh berat skuat Garuda Muda pada semifinal dan final Piala AFF U-22 2019.

Bagas Adi Cs memang bisa memenangi dua laga itu, tetapi pada laga kualifikasi pasti mereka berbenah dan ingin balas dendam plus harus menang untuk lolos.

Sesuai jadwal kualifikasi itu, Indonesia akan memulai perjuangan melawan Thailand.

Anak asuh Indra Sjafri bersua timnas U-22 Thailand di Stadion My Dinh, Hanoi pada 22 Maret 2019.

PSSI

Timnas U-22 Indonesia meraih gelar juara Piala AFF U-22 2019

Lalu dua hari berikutnya, Indonesia akan bersua Vietnam di arena yang sama.

Sebelumnya pada semifinal Piala AFF U-22 2019, Vietnam dikalahkan Indonesia dengan skor 1-0.

Partai pamungkas Grup K akan terlaksana pada 26 Maret 2019 saat Indonesia bersua Brunei.

Artinya, dua tim yang dilawan Indonesia pada partai krusial Piala AFF U-22 2019 saat semifinal dan final, bakal kembali bersua skuat Garuda Muda.

Satu tim posisi teratas grup akan lolos ke putaran final, sedangkan runner-up akan menunggu penentuan tim peringkat kedua terbaik dari 11 grup kualifikasi.