Peran Gazidis dan Ferguson di Balik Kepindahan Kontroversial Van Persie ke Manchester United
Robin Van Persie baru-baru ini mengungkapkan dua faktor penting di balik keputusan kontroversialnya hijrah ke Manchester United.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AFP PHOTO / PAUL ELLIS
Penyerang Manchester United Robin van Persie melepaskan tendangan yang berujung gol ke gawang Leicester City, pada pertandingan Premier League, di Old Trafford, Manchester, Sabtu (31/1/2015). Gol itu membuat MU unggul 1-0.
Ia memenangi FA Community Shield dan Piala FA di musim pertamanya bersama The Gunners.
Dua gelar tersebut juga seakan-akan menjadi gelar pertama dan terakhir untuk Van Persie di Arsenal.
Bersama Arsenal, Robin Van Persie berhasil menorehkan 138 gol.
Torehan 138 gol tersebut juga secara tidak langsung membuat namanya sebagai top skor kedelapan sepanjang masa Arsenal.
Bahkan, pemain berdarah Belanda menisbatkan dirinya sebagai top skor Liga Inggris di musim terakhirnya berseragam Arsenal.
Jumlah 30 gol yang digelontorkan Robin Van Persie dalam kancah Liga Inggris musim 2011/2012 menjadi bukti ketajaman sang pemain.
Sebelum akhirnya Robin Van Persie memutuskan hijrah ke Manchester United pada tahun 2012.
Berita Rekomendasi
(Tribunnews/Dwi Setiawan)