TRIBUNNEWS.COM - Beragam cara dilakukan oleh para pemain dan pelatih Liga 1 serta Liga 2 dalam menjalankan bulan suci Ramadan 1441 Hijriah.

Bulan Ramadan tahun ini akan terasa berbeda dengan tahun sebelum-sebelumnya mengingat wabah pandemi corona yang semakin menyebar di Indonesia.

Meskipun demikian, gelandang Persib Bandung, Erwin Ramadani mengaku lebih banyak mengisi kegiatannya selama karantina di rumah dengan membantu orang tua.

Kegiatan yang dilakukan Erwin selaama bulan suci Ramadan tak lepas dari membantu orang tua dalam segala hal pekerjaan rumah.

Baca: Statistik Persib Bandung: Rekor Billy Keraf di Liga 1 2017, yang Dipecahkan Gian Zola

Baca: Gelandang Persib Bandung Abdul Aziz Lutfi Berbagi Kiat Sukses Tuntaskan Pendidikan Tinggi

Seperti mencuci piring, beres-beres barang di rumah hingga menyapu, hal ini dilakukan untuk meringankan beban kerjaan ayah dan ibunya.

Tak sampai disitu, Erwin juga menyematkan Tadarus hingga mendengarkan kajian-kajian islami yang selaras dengan situasi Ramadan seperti saat ini.

"Selama di rumah apa saja dikerjakan. Melakukan hal positif saja. Tadarus, dengerin kajian atau kadang-kadang main game. Gimana situasi saja.

"Biasa juga menyempatkan bantu orang tua di rumah. Sesekali bantu cuci piring, atau beres-beres rumah, sapu-sapu atau hal lain yang bisa dikerjakan.

Sambil berkegiatan, bantu orang tua juga," kata Erwin dikutip Tribunnews dari laman resmi Persib Bandung.

Adapun kegiatan wajib bagi dirinya sebagai pesepak bola profesional yakni menjalani menjalani program latihan mandiri sebagai menu wajib menjelang berbuka.

"Latihan biasa sebelum berbuka. Alhamdulillah sejauh ini lancar," terangya.

Baca: Cuma Ada Satu Orang yang Samai Djadjang Nurdjaman Bawa Persib Juara Sebagai Pemain dan Pelatih

Baca: Dapat Restu Robert Alberts, Castillion Jalani Program Kebugaran Dibantu Pelatih Pribadi

Kemudian untuk berbuka puasa, pemain yang mengenakan nomor punggung 93 ini membeberkan sejumlah makanan favoritnya.

Gelandang kelahiran 11 Maret 1993 ini melahap makanan dengan rasa manis sebagai pilihan pertamanya untuk berbuka puasa.

Makanan manis yang menjadi santapannya merupakan anjuran dari tim pelatih Persib untuk para pemain saat berbuka puasa setelah menjalani rangkaian program latihan di sore hari.